12.03.2016 Views

Perekayasaan Sistem Radio dan Televisi(1)

Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020

Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

PEREKAYASAAN SISTEM RADIO <strong>dan</strong> TELEVISI<br />

penterjemahan satu pulsa PAM adalah selama 16 kali periode (32 periode clock<br />

).Se<strong>dan</strong>gkan total waktu yang diperlukan untuk menterjemahkan masukan kanal<br />

1 <strong>dan</strong> kanal 2 selama 32 periode (64 kali periode clock). Dengan demikian maka<br />

pengertian PCM adalah merupakan rekonversi dari sinyal PAM. Masing-masing<br />

sinyal PAM dalam range 0 volt sampai dengan 5 volt di-kuantisasikan dalam<br />

range 0000 0000 (2) sampai dengan 1111 1111 (2).<br />

Sehingga setiap sinyal PAM akan di-kode kan dalam pulsa biner secara<br />

serial. Mangapa harus PCM? PCM adalah satu-satunya sistem yang bisa<br />

memancarkan atau mengirimkan data kode biner, sehingga di penerima akan<br />

diterima data kode biner yang sama pula . Dengan demikian data atau besaran<br />

analog yang dipancarkan oleh pemancar akan sama persis dengan data atau<br />

besaran analog pada penerima. <strong>Sistem</strong> ini tidak dimiliki oleh sistem yang lain.<br />

Sinkronisasi<br />

Agar proses pengolahan data pada pemancar <strong>dan</strong> penerima serempak<br />

<strong>dan</strong> tidak salah kanal, maka perlu a<strong>dan</strong>ya sinkronisator. Untuk itu perlu a<strong>dan</strong>ya<br />

pulsa sinkronisasi yang dikirim oleh pemancar serempak dengan sinyal PCM.<br />

Pulsa sinkronisasi harus dibuat sesempit mungkin agar tidak menggangu<br />

pengolahan data yang lain.<br />

Gambar 10.15. PCM dengan pulsa sinkronisasi<br />

Pulsa sinkronisasi tersebut pada penerima akan dipergunakan untuk<br />

mereset counter, sehingga proses multiplexing pada pemancar <strong>dan</strong> penerima<br />

berjalan serempak. Pulsa sinkronisasi yang sempit tersebut bisa dibuat dengan<br />

rangkaian monostable multivibrator. Dalam contoh rangkaian di atas, rangkaian<br />

sinkronisator dibentuk dengan menggunakan retriggerable monstable<br />

multivibrator<br />

188

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!