12.03.2016 Views

Perekayasaan Sistem Radio dan Televisi(1)

Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020

Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

PEREKAYASAAN SISTEM RADIO <strong>dan</strong> TELEVISI<br />

besar untuk memperbaiki sifat itu dikembangkan kabel simetris dengan<br />

pengaman.<br />

P en g am an<br />

Gambar 2.11. Penampang kabel simetris<br />

Kabel jenis ini biasanya mempunyai tahanan gelombang 120 ohm <strong>dan</strong> juga 240<br />

ohm.<br />

Kabel tidak simetris<br />

Kabel simetris hanya mampu sampai beberapa ratus MHz maka dikembangkan<br />

seperti kabel koaksial. Kabel koaksial terdiri dari penghantar dalam <strong>dan</strong><br />

penghantar luar berbentuk pipa, diantaranya adalah kosong.<br />

D<br />

d<br />

D ie le k trik u m<br />

P e n g a m a n /p e lin d u n g<br />

Gambar 2.12. Penampang kabel Coaxial<br />

Untuk menjaga jarak antara penghantar dalam <strong>dan</strong> luar dibagian antar diisi<br />

dengan bahan dielektrikum, <strong>dan</strong> ini merubah sifat listrik kabel.<br />

Tahanan gelombang dihitung berdasarkan ukuran diameter d <strong>dan</strong> D, bahanbahan<br />

dielektrikum r.<br />

Z o =<br />

60<br />

<br />

r<br />

D<br />

1 n<br />

d<br />

Besar Zo dalam praktek adalah 50 ohm, 60 <strong>dan</strong> 75 ohm. Se<strong>dan</strong>g frekuensi<br />

maksimum yang dapat dilakukan dapat dihitung dengan :<br />

25

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!