Warta Banda Aceh EDISI XI 2016
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
W ARTA<br />
SOSIALISASI<br />
8<br />
<strong>EDISI</strong> <strong>XI</strong> <strong>2016</strong><br />
Asisten Keistimewaan Ekonomi dan Pembangunan Setdako <strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong> Ir Gusmeri<br />
MT membuka kegiatan sosialisasi program Adiwiyata (Sekolah Cinta Lingkungan)<br />
di Aula Gedung C Balai Kota <strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong>, Rabu (23/11).<br />
80 Guru Sekolah dan Dayah Diberi<br />
Wawasan Cinta Lingkungan<br />
Sebanyak 80 guru dari 40 sekolah<br />
tingkat SD/SMP/SMA sederajat<br />
termasuk dayah se-Kota <strong>Banda</strong><br />
<strong>Aceh</strong> mengikuti sosialisasi<br />
program Adiwiyata (Sekolah Cinta<br />
Lingkungan) di Aula Gedung C Balai Kota<br />
<strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong>, Rabu (23/11).<br />
Mengusung tema “Melalui Program<br />
Adiwiyata, Kita Wujudkan Sekolah Cinta<br />
dan Peduli Lingkungan”, acara ini digelar<br />
selama dua hari dengan menghadirkan<br />
narasumber dari pihak Bapedal <strong>Aceh</strong>,<br />
BPOM <strong>Aceh</strong>, DK3, dan Kantor Lingkungan<br />
Hidup (KLH) <strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong>.<br />
Dalam sambutan tertulisnya yang<br />
disampaikan oleh Asisten Keistimewaan<br />
Ekonomi dan Pembangunan Setdako<br />
<strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong> Gusmeri, Plt Wali Kota <strong>Banda</strong><br />
<strong>Aceh</strong> Hasanuddin menyebutkan generasi<br />
muda termasuk pelajar merupakan sumber<br />
insani yang tiada taranya bagi pelestarian<br />
lingkungan.<br />
“Untuk itu perlu ditanamkan secara<br />
dini kepada mereka tentang perlunya<br />
menjaga, melestarikan dan memperbaiki<br />
kualitas lingkungan. Institusi sekolah<br />
juga diharapkan dapat menjadi contoh<br />
dan teladan bagi masyarakat luas tentang<br />
wawasan lingkungan. Untuk itu, diperlukan<br />
penataan lingkungan sekolah yang sehat,<br />
indah, bersih, hijau dan tertata rapi.<br />
Kondisi lingkungan yang demikian,<br />
sebutnya, dapat membuat lingkungan<br />
sekolah menjadi nyaman serta tercipta<br />
suasana yang kondusif dalam proses<br />
belajar mengajar sehingga kualitas sekolah<br />
dapat ditingkatkan.<br />
Menurutnya, Pemerintah Kota <strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong><br />
melalui dinas terkait, terus berupaya men -<br />
ciptakan lingkungan hijau, ber sih dan sehat di<br />
Kota <strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong>. “Program-program kegiatan<br />
yang bertujuan untuk meningkatkan kepedulian<br />
lingkungan ter masuk untuk menciptakan<br />
sekolah berwa wasan lingkungan, kini telah<br />
menjadi agenda rutin pemerintah.”<br />
“Sekolah berwawasan lingkungan ti dak<br />
hanya merupakan sekolah yang hi jau, nyaman,<br />
sehat dan bersih, tetapi lingkungan sekolah<br />
juga berfungsi sebagai laboratorium, memiliki<br />
nilai estetika, nilai ekonomis, sekolah yang<br />
ramah terhadap lingkungan serta sekolah yang<br />
mendukung pelestarian dan penyelamatan<br />
lingkungan hidup,” katanya.<br />
Mengakhiri sambutan wali kota, Gusmeri<br />
ber harap melalui kegiatan sosialisasi ini, akan<br />
semakin banyak masyarakat yang sadar bah wa<br />
pengelolaan lingkungan hi dup harus di mulai<br />
sejak dini, dan dilakukan secara terus menerus<br />
hingga akhirnya setiap makhluk hidup<br />
dapat merasakan kualitas lingkungan yang<br />
sehat.<br />
“Lingkungan yang sehat, nyaman, damai<br />
adalah hak semua insan, baik manusia<br />
maupun makhluk hidup lainnya. Kita<br />
sebagai manusia dengan kelebihan akalnya<br />
juga harus menyadari bahwa mengelola<br />
lingkungan merupakan kewajiban umat<br />
manusia yang berakal sehat,” pungkasnya.<br />
Turut hadir pada acara pembukaan tadi<br />
antara lain Kepala KLH <strong>Banda</strong> <strong>Aceh</strong> Edisah<br />
Putra, perwakilan dari Bapedal <strong>Aceh</strong>,<br />
BPOM <strong>Aceh</strong>, DK3 dan para kepala sekolah<br />
dan pimpinan dayah serta sejumlah tamu<br />
undangan lainnya. Hafid Junaidi