Metodologi-Penelitian-dan-Statistik-SC
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
• <strong>Metodologi</strong> <strong>Penelitian</strong> <strong>dan</strong> <strong>Statistik</strong> •<br />
Variabel bebas adalah variabel yang nilainya mempengaruhi variabel lainnya,<br />
yaitu variable terikat.<br />
b. Variabel terikat atau dependent variabel<br />
Variabel terikat merupakan variabel yang nilainya tergantung dari nilai vaiabel<br />
lainnya.<br />
c. Variabel moderator atau variable intervening<br />
Variabel moderator merupakan variable yang juga mem- pengaruhi variabel<br />
terikat, namun dalam penelitian penga- ruhnya tidak diutamakan.<br />
d. Variabel perancu (confuding variable)<br />
Variabel perancu merupakan variabel yang berhubungan variabel bebas <strong>dan</strong><br />
variabel terikat, tetapi bukan variable antara.<br />
e. Variabel kendali<br />
Variabel kendali merupakan variabel yang juga mem- pengaruhi variabel terikat,<br />
tetapi dalam penelitian keber- adaannya dijadikan netral.<br />
f. Variabel rambang<br />
Variabel rambang merupakan variabel yang juga ikut mempengaruhi variabel<br />
terikat namun pengaruhnya tidak begitu berarti, sehingga keberadaan variabel<br />
ini dalam penelitian diabaikan.<br />
C. BERDASARKAN DAPAT TIDAKNYA VARIABEL DIMANIPULASI<br />
Ada variabel di mana peneliti dapat melakukan intervensi <strong>dan</strong> ada pula variable di mana<br />
peneliti tidak dapat melakukan intervensi. Atas dasar tinjauan ini, variabel dibedakan menjadi:<br />
1. Variabel dinamis, adalah variabel yang dapat dimanipulasi atau diintervensi oleh<br />
peneliti, contoh : metoda mengajar, teknik pelatihan, strategi pembiasaan, dst.<br />
2. Variabel statis, merupakan variabel yang tidak dapat diintervensi atau<br />
dimanipulasi oleh peneliti, contoh : jenis kelamin, umur, status perkawinan, dst.<br />
D. MENGOPERASIONALISASIKAN VARIABEL<br />
1. Jabarkan variabel teoritis ke dalam konsep empirik <strong>dan</strong> konsep analitis dalam<br />
bentuk indikator-indikator yang terukur.<br />
2. Jabarkan variabel-variabel tersebut kedalam bentuk dimensi atau sub variabel.<br />
Dimensi merupakan fokus/sudut pan<strong>dan</strong>g peneliti dari sisi mana peneliti tertarik<br />
untuk membidik konsep variabel terebut.<br />
3. Jabarkan dimensi/sub variabel tersebut dalam bentuk indikator-indikator yang<br />
terukur dalam bentuk skala, misalnya skala nominal, skala ordinal, skala i nterval<br />
<strong>dan</strong> skala rasio.<br />
53