31.12.2012 Views

f™?Q - Aceh Books website

f™?Q - Aceh Books website

f™?Q - Aceh Books website

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

gedjala 3<br />

jang terdjadi dalam masjarakat. Suara 2<br />

tersebrut diumrumkan<br />

Iewat surat 2<br />

kabar sehingga diketahui oleh umum dan<br />

karena ada suara sematjam itu, dapatkah ia dituduh benmaksud<br />

memmbutkan ketjurigaan serta ketidak puasan Rakjat sehingga<br />

melakukan hal- jang bertentangan dengan hukum. Tidak saudara<br />

ketua, djustai itulah suara Rakjat, suara jang menundjukkan<br />

adanja korupsi dan pentjolengan harta negara. Sudah tentu tidak<br />

semua orang dalam aparatur negara tukang korupsi dan tukang<br />

tjoleng karena tidak sedikit pula terdapat orang 2<br />

jang djudjur<br />

Kalau Presiden mengatakan bahwa ada korupsi dan pentjolengan<br />

3<br />

harta negara, apakah itu maksudnja untuk menghina aparatur<br />

negara ? Tentu tidak saudara ketua !<br />

Kalau sekarang djaksa penuntut saja mempersalahkan saja<br />

karena mcngganjang pentjoleng dalam aparatur neaara itu berarti<br />

bahwa djaksa djuga mempersalahkan Menteri aan Presiden<br />

MPRS. Front Nasional dan sebagainja, dan sebagainja. sebab<br />

Menteri. Presiden, MPRS. Front Nasional dan sebagainja dan<br />

sebagainja pun djuga mengatakan ada pentjolena dalam aparatur<br />

negara. .<br />

Kalau Menteri dan Presiden tidak mengadulkan dan memfoukt.kan<br />

perbuatan pen-joleng 3<br />

dan tukang korupsi itu kepada petugas-<br />

negara, itu bukan berarti bahwa Menteri dan Presiden takut"<br />

atau ..tidak maimpu" membuktikan. tetapi karena hal "itu<br />

bukan tugas praktisnja. Beliau 2<br />

mensinjalir dan mengkonstatasi<br />

bahwa ada kordpsi ada pentjolengan dalam aparatur Ne«ara<br />

sedang pengusutannja harus dilakukan oleh alat 3<br />

pengusut jang<br />

sudah dibentuk oleh negara, misalnja seperti Djaksa. Demikian<br />

djuga dengan smjalemen dan konstatasi saja.<br />

Kalau Presiden. Menteri dan Rakiat harus mengusut pentjolengan-<br />

atau menüjari bu.ktrnja seperti jang dimaksudkan dalam<br />

rekisitor djaksa. malka apalagi kerd (ja djaksa dan alat 2<br />

negara<br />

jang lam jang telah dibentuk oleh negara untuk bidan« pen°usufan<br />

? (hidup/tepuk). Setjara formil kami Rakjat tidak mempun.ai<br />

wewenang hukum untuk menaulsut pentjoleng, tetapi kami<br />

Rakjat 'terang mempunjai hak politik untuk mensinjalir dan<br />

mengkonstatir adanja gedjala 2<br />

pentjolengan dan korupsi didalam<br />

negara.<br />

Kalau djaksa penuntut saja didalam rekisitornja mengatakan<br />

bahwa saia ..ttidak mampu, takut untlulk mengadukan serta membuktikan"<br />

ketjurangan 3<br />

kepada petugas 2<br />

Neaara, itu saja anaaap<br />

pokrol 2<br />

an dan silat lidah jang tidak mempunjai arti, sebab'kenjataan<br />

membuktikan, penielewengan dalam BP3 jang setjara<br />

resmi telah diakui oleh Tjatur Tanggal tingkat I dlimana Djaksa<br />

Tingg, Pengganti Sdr. Harif Harahap SH termasuk didalamnja<br />

termata sampai saat ini tidak ada tindakan tegas untuk menuntut<br />

dan menghadapkan penjeleweng jang bersangkutan kedepan sidang<br />

pengadilan, (betul/sorak/tepuk) tetapi sebaliknja saja jang pernah<br />

mensinjalir tentang adanja pentjolengan tersebut djustru saja pula<br />

81

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!