Versi PDF - Majalah Detik
Versi PDF - Majalah Detik
Versi PDF - Majalah Detik
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Fokus drama kenaikan bbm<br />
Anggota DPR<br />
mengikuti voting<br />
terbuka dalam<br />
pembahasan<br />
kenaikan harga<br />
BBM di Komplek<br />
Gedung DPR,<br />
Jakarta.<br />
ANtARA/yudhi mAhAtmA<br />
15 persen dari ICP.<br />
Marzuki Alie yang memimpin sidang terkesan<br />
ingin segera menyelesaikan rapat yang telah berlangsung<br />
lebih dari 10 jam ini. Meski mendapat protes<br />
dari sejumlah anggota dewan, akhirnya dilakukan<br />
voting.<br />
Dalam voting terbuka, opsi kedualah yang menang<br />
dengan dukungan 356 anggota dewan yang<br />
hadir. Sehingga pemerintah bisa menaikkan harga<br />
BBM jika rata-rata harga minyak mentah naik atau<br />
turun hingga 15 persen dari ICP.<br />
Menjelang sidang ditutup, dua fraksi yang menentang<br />
kenaikan harga BBM, PDIP dan Hanura memilih<br />
walk out. PDIP beralasan forum sudah melanggar<br />
tata tertib DPR sehingga tidak lagi legitimate. Dengan<br />
FPKS dan Gerindra yang tertinggal, opsi menolak<br />
kenaikan harga BBM hanya didukung 82 anggota<br />
dewan. Ini pun berkat Lili Wahid dan Effendi Choirie<br />
dari FPKB yang seperti biasa menyeberang dari sikap<br />
partainya dan menolak kenaikan harga BBM.<br />
<strong>Majalah</strong> detik 2 - 8 april 2012