Pesan Humanitas Syariah, Telaah atas Dimensi Liberalitas dalam ...

More documents

Recommendations

Info

24 JURNAL KAJIAN ISLAM, volumo 1 Nomor 1, April 2009 UNESCO menyelenggamkan Konferensi informasi dunia Barat dan Islam yang pada Dialog Peradaban di Tokyo pada 3l Juli gilirannya melahirkan kesadaran baru di sampai 3 Agustus 2001 dan menghasilkan kedua pihak akan adanya perbedaan dan pada sebuah kerangka aksi bagi promosi dialog saat yang sama kehendak untuk hidup a.ntar peradaban. Pada tahun yang sama, bersama (coexistence) dalam kerja sama dan beberapa negara Islam dan Barat damai. Pertukaran informasi akan mengadakan konf€rensi Dialog antar m€nimbulkan saling memahani dan akhimya Peradaban bagi Hidup Bersama di saling respek antara dua dunia yang sudah Damaskus. Di fingkrt pemerintah, Jeman, lama bemda dalam hubungaD yang tidak misalnya, dengan dukungan Presiden harmonis. Semua ini tampaknya hanya dapat Johannes Rau mendukung dialog dengan dicapai m€lalui sebuah dialog antar masyarakat Muslim dan sejak 1997 peradaban di mana semua pesertanya menyelenggarakan Dialog antan Media merupakan mitra sejajar: tak ada lagi satu Jerman dan Arab. pihak memsa superior, l€bih dominan, lebih Tentu saja, kalangan akademisi tidak tahu dan mengguruui t€rhadap yang lainnya. ketinggalan dalam prcgram penyadaran iDi. TerciptaDya hubungan antar peradaban yatrg Kiri pakar Shrdi Islam dan unive$itas Barat saling menguntungkan sangat terbuka untuk dengan memanfaatkan keahlian dan dipromosikan dan dicapai oleh peserta dialog pengalaman m€reka terlibat dalam Fogram perhrkaran informasi sebagai "public relations peradaban. officials (pejabat hubungan masyarakat)" Kesimpulan rmhrk meningkatkan pengetahuan Barat akan Islam dan budayanya dan kesadaran mereka Perhatian dan minat yang tinggi akan pluralitas lslam dan masyarakatnya. Di negara-negam Eropa dan Amerika Utara Jerman, misalnya, terdapat 24 universitas terhadap Islam dan masyarakatnya telah yang menawarkan ploglarn Studi Islam dan melahirkan sebuah disiplin bal1| dalam dmia bahasa-bahasa Oriental deDgan s€kitar 3000 akedemik Barat, yakni Studi Islam (Islamic mahasiswa m€ngambillnya sebagai studi Studies). Pada masa klasik, Studi Islam dan utama atau pilihan dan 34 guru besar Selain Orientalism€ secara umum didorong oleh itu, puluhan lembaga dan departemen motif polemik teologis dan menemukan memfokuskan kajian mereka pada bahasa, kekurangan Islam di depar dunia KristeD. sejamh dan budaya dunia Islam. Kini, Studi Pendekatan yang digunakan lebih bersifat Islam menerapkan pendekatan interdisiplircr filologis dan historis dan kajian difokuskan di mana kajian ditekankan pada r€alitas pada teks dan dokumen keagamaan. praktis dunia Islam. Mata kuliah juga P€rubahan sigdfikan ted adi pada masa mod- diarahkan untuk memenuhi permintaan em di mana Studi Islam ditentukan oleh pasamn keta. Riset cenderung didominasi kepentingan akademik dan, pada batas oleh permasalahan yang berkaitan dengan tertentu, tuntutan pragmatis. Kajian pun dialog yang bersifat multi dimensi seperti ditekankao pada realitas praksjs Islam dengan perkembangan mutakhir dunia Islam, menerapkan pendekatan intedisipliner perubahan hubungan antara Eropa dan Di tengah ancaman konflik dan negara-negara Muslim, dan pertumbuhan benturan peradaban yang mulai Muslim minoritas di Eropa danAmerika. menampakkan dirj di beberapa negara, Studi Pcrkcmbangan dalam Studi Islam Islam iclah dan akan tcrus nembcrikan mutakhir ini diarahkan kepada pertukaran kontribusinya sesuai dengan kompetens jnya
Asep Muhamad lqbal, Studi lslam dan Dialog Antar Peradaban 25 bagi sebuah dialog pe.adaban menuju mrlrol Huntington, Samucl P. 1993. "The Clash of understanding Jor coexistence (saling Civ rlizations." Fore ign AJhirs, Srn- memahami untuk hidup bersama), bukan saja m€t antara peradaban Barat tetapi dengan Huntington, Samucl P 1993. "lfNot Civili- p€radaban-peradaban dunia lainnya. zations, What? Samucl Huntington Terciptalya hubungan antar peradaban yang Responds to His Critics," Fo,"eigrl saling menguntungkan merupakan target ,4r'.2i,"r, Novcmber/December yang hendak dicapai semua peserta dialog. Mccutcheon, R[ssel T., Inlroductory Re- Yang perlu dicalal di sini adalah semua ini merupakan peluang befiarga dan terbula marks on lhe Academic Studj of Is- bagi para sadara Islam, baik Muslim maupun www.as.ua.edu/rel/pdf/ non-Muslim, dan siapapun yang menaruh understandingislamintro.pdf minat pada kajian akademis Islam dan Nanji, Azim. 1997. "Introduction," dalam peradabannya untuk mengembangkan diri Mapping Islanic Studies, Azim Nanji alan sekaligus mencerahkan masyarakat akan (ed.), B€rlin, Ncw York: Mouton de pentingnya memahami dan menghargai Cruyter perbedaan aDtar peradaban. DengaD Rudolph, Ekkehard. 2002. "Islam dan Shrdi perkembangaD Studi Islam di negara'negara Akademis," Scala, Edisi Tahun 2002, Barat, Muslim sebenarnya mempunyai www. Deutschebotschaft- kesempatan emas untuk memanfaatkan jakarta.or id/ k€unggulan program ini ulttt* k€pentingaD Benda, Harry J. 1972. "Christiaan Snouck sebesar-besamya dunia Islam. Dengan ini Hurgronjc and the Foundations of pula, kaum Muslim dapat membcrikan Dutch Islamic Policy in Indonesia," sumbangaDnya bagi mzrral underslondihg dalam Adrienne Suddard (ed.). Coz- ant rperadaban dan taknan dunia yang lebii tinuit) and Change in Southeast adil dan bemdab. Asia Collected Journal of Harry J. Berda. New Haven: Yale University Drfter Pustakr Souihcast Asian Studies, Monograph Dialogue of Civilizations: Finding Cornmon Approaches to Promoting Peace and Human Denelopmenl. A Framework for Aclion, www.unu,edu/dielogu€, www.utresco.org.me/, dilihat pada Maret 2009. Hammer, Juliane, "20 Years Aft€r 'Orientalism'-Where Are lslamic Studies in Germany?," www.islamonline-net, Hippler, Jochen, "Diskusi Antara Budaya Barat dan Islam," Scala, Edisi Tahun 2002, www. Deutschebotschaftj akarta.orid/ Series No. 18. Waardenburg, Jacques. 1997. "Th€ Study of Islam in German Scholanhip, dalam Mapping Islanic Studies, Azim Nanj i (ed.), Berlin, New York Mouton de Gru].ter. Waardenburg, Jacques. 1997. "The Study of Islam in Dutch Scholarship, dalam Mappihg Islamic Studies, Azim Nanji (ed.), Berlin, New York: Mouton de Gruyter
Page 1 and 2: PESAN IIUMANITAS SYARIAH, TELAAH AT
Page 3 and 4: 28 JURNAL KAJIAN ISLAM, Volume 1 No
Page 5 and 6: 3 0 JURNAL KAJIAN ISLAM, Volume 1 N
Page 7 and 8: 32 JURNAL KAJIAN ISLAM, volume 1 No
Page 9 and 10: 34 JURNALKAJIAN ISLAM, Volume 1 Nom
Page 11 and 12: 3 6 JURNAL KAJIAN ISLAM, Volume 1 N
Page 13 and 14: Asep Muhamad lqbal StLrdi s am dan
Page 15 and 16: Asep Muhamad lqbal, Sludl lsam dan
Page 17 and 18: Asep Muhamad lqbal, Sludi lsam dan
Page 19: Asep Muhamad lqbal, Sludi lslam dan

Pesan Humanitas Syariah, Telaah atas Dimensi Liberalitas dalam ...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?