teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 2 smk
teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 2 smk
teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 2 smk
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Pelacakan Kerusakan Sistem Analog<br />
GC Loveday,1977, 40<br />
Gambar 6.38: Pengukuran Daya Output, Efisiensi <strong>dan</strong> Sensitivitas dari Sebuah Penguat<br />
Output Audio.<br />
Hal ini terjadi dimana tidak ada yang terpotong dari sinyal input positif <strong>dan</strong><br />
sinyal input negatif. Biasanya jika distorsi meter tersedia, maka pengecekan<br />
yang lebih teliti untuk mengetahui level-level distorsi dapat dilaksanakan.<br />
Kemudian daya output maksimum harus direkam tanpa melampaui<br />
nilai distorsi harmonik yang telah ditentukan oleh pembuat amplifier.<br />
output daya = Vo 2 / RL<br />
dengan Vo adalah nilai rms dari sinyal output.<br />
Se<strong>dan</strong>gkan rms = peak to peak / 2 2<br />
Efisiensi amplifier dapat dicek dengan pengukuran daya d.c. yang diambil<br />
oleh amplifier dari supply.<br />
Daya d.c. = Vdc. Idc <strong>dan</strong><br />
daya output r.<br />
m.<br />
s<br />
Efisiensi daya =<br />
× 100%<br />
daya input dc<br />
Sensitivitas amplifier adalah besarnya tegangan input yang dibutuhkan<br />
untuk menghasilkan daya output maksimum tanpa distorsi.<br />
p-p<br />
202