Laporan Akhir - RarePlanet
Laporan Akhir - RarePlanet
Laporan Akhir - RarePlanet
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
3.6 Makanan<br />
Orangutan merupakan satwa yang menyukai<br />
segala jenis buah-buahan (frugivora). Namun,<br />
primata ini juga mengkonsumsi daun, liana, kulit<br />
kayu, serangga dan dan vertebrata kecil.<br />
Hingga saat ini tercatat lebih dari 1000 jenis<br />
tumbuhan, hewan kecil dan jamur yang menjadi<br />
pakan orangutan. Buah mengandung<br />
karbohidrat dan lemak yang merupakan sumber<br />
utama untuk mendapatkan energi. Sedangkan<br />
kebutuhan akan protein diperoleh dengan<br />
mengkonsumsi serangga. Untuk memenuhi<br />
kebutuhan mineral, primata ini juga kadangkadang<br />
memakan tanah<br />
(http://savetheorangutan.org/?page_id=19)<br />
Gambar 17. Orangutan Satwa Pemakan Buah<br />
Makan (feeding), dimana jenis makanan dan<br />
bagian-bagiannya serta cara makan meliputi (http://www.yelweb.org/content/suka-dukamengikuti-orangutan-di-ketambe)<br />
yaitu : 1) Buah yaitu buah muda, buah yang telah<br />
masak dan bagian-bagiannya seperti: daging buah, bagian luar biji, bagian tengah biji dan<br />
bagian alam dari biji; 2) Daun : Daun muda dan semua daun baik muda maupun tua; 3)<br />
Kambium atau kulit kayu; 4) Stem : Tangkai daun tertentu dan jenis liana yang dimakan<br />
seperti manusia makan tebu; 5) Serangga : Rayap, Semut, Ulat dan lain-lain; 6) Bunga<br />
dari pohon atau semak di areal; 7) Minum, minum air dari lubang pohon atau alur dam<br />
minum susu ibu untuk anak yang masih menyusu; 8) Makan tanah; dan 9) Makan Kukang<br />
(Slow loris).<br />
Harimau dan ular merupakan predator bagi orangutan remaja, di alam bebas. Untuk<br />
orangutan dewasa, hanya manusia yang menjadi musuh utama menurunnya populasi asli<br />
di alam.<br />
3.7 Peranan Orangutan dalam Ekosistem<br />
Terkait dengan pola makannya, maka orangutan memiliki peran yang sangat penting<br />
dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Melalui kebiasaannya sebagai pemakan buah,<br />
orangutan turut menjaga keseimbangan hutan. Setelah memakan habis daging buah<br />
kesukaannya, orangutan akan membuang bijinya, atau bijinya keluar bersama kotorannya.<br />
Biji ini kelak akan tumbuh menjadi pohon baru, menggantikan pohon lama yang sudah<br />
mulai tua dan lapuk. Oleh karena perannya sebagai pemencar biji, ketidakhadiran<br />
orangutan di dalam suatu kawasan hutan dapat mengakibatkan kepunahan berbagai jenis<br />
tumbuhan terutama tumbuhan yang penyebarannya tergantung/dibantu olehnya.<br />
(http://savetheorangutan. org/?page_id=19)<br />
Selain itu, orangutan merupakan satwa arboreal yang memiliki daerah jelajah yang luas<br />
dan membutuhkan habitat yang sehat dengan struktur keanekaragaman jenis yang baik.<br />
Sehingga, jika orangutan dijadikan fokus pengelolaan dan perlindungan, maka seluruh<br />
keanekaragaman hayati yang ada dalam wilayah jelajahnya akan ikut terlindungi.<br />
41