You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
14 – Satanic Finance<br />
Meskipun begitu, mereka tidak mendewadewakan<br />
emas sebagai satu-satunya pencapaian.<br />
Kehidupan sosial mereka tampak lebih penting. Ini<br />
bisa dilihat-dari cara mereka yang saling tolongmenolong.<br />
(Kami di dunia setan sangat membenci<br />
perilaku ini). Ketika anggota suku perlu membangun<br />
rumah baru karena rumah lama tersapu ombak.<br />
yang berarti menguras emas simpanannya.<br />
anggota-anggota suku lainnya dengan suka rela<br />
meminjamkan emas miliknya. Hebatnya. tanpa<br />
charge atau tambahan apapun. "Dasar manusia<br />
bodoh, sudah meminjamkan uang kok tidak mau<br />
minta kompensasi." begitu gerutuan kami.<br />
Kami semakin pusing karena tidak terbatas itu<br />
saja, mereka juga bergotong royong satu sama lain<br />
dengan ikhlas. Padahal kami ingin, paling tidak,<br />
mereka lakukan ini dengan riya. Pantaslah bila<br />
kehidupan mereka meskipun sederhana tapi diliputi<br />
semangat kesetiakawanan yang tinggi. Anggota<br />
suku terbiasa bahu-membahu mengatasi persoalan<br />
bersama. Boleh dikata, mereka hidup rukun dan<br />
damai.<br />
Sementara pulau tetangganya. Pulau Baya.<br />
didiami suku Tukus. Kebanyakan penduduknya<br />
bekerja sebagai petani. Mengolah lahan di sawah<br />
atau ladang dan memelihara lemak. Sebagian lagi<br />
yang memiliki ketrampilan khusus, memproduksi<br />
kerajinan tangan.