MD130

Kamar penginapan memiliki
empat tempat tidur. Semua
pemondokan di Madinah
berkelas hotel, terletak di
kawasan Markaziah, yang
sangat dekat dengan Masjid
Nabawi.
Nurul HidayATi/detikfoto
11 sektor digunakan untuk 198.310 orang.
Namun realisasi penempatan hanya 194.311
orang. Terjadi selisih 3.999 orang. Sementara
itu, jumlah kapasitas yang dikontrak untuk
200.222 jemaah dengan realisasi penempatan
hanya 194.311, selisih 5.811 jemaah.
Selain terjadi penggelembungan, jarak pemondokan
jemaah dari Masjidil Haram juga
kejauhan alias tidak sesuai kontrak. Berdasarkan
data kontrak perumahan/pemondokan
di setiap sektor, pemondokan berjarak 2.000
meter dari Masjidil Haram. Namun realisasinya,
jemaah haji Indonesia 1433 H/2012
umumnya ditempatkan pada pemondokan
berjarak 2.500 meter. Dan jarak lebih dari
2.000 meter terdekat dari Masjidil Haram
yaitu di Mahbaz Jin dan Bakhutmah.
Kemudian penempatan jemaah dalam satu
kloter lebih dari 3 rumah, sehingga menyulitkan
dalam melakukan koordinasi pembinaan
ibadah, pelaksanaan visitasi tim kesehatan,
dan juga evakuasi pasien yang berisiko tinggi
ke Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI).
Lalu ditemukan juga pemondokan yang
tidak memenuhi standar. Misalnya ada satu
rumah yang kondisinya sangat mengenaskan,
seprainya tidak pernah diganti, air
minum mengambil dari keran, sirkulasi udara
tidak ada. Ada juga rumah yang sampahnya
menumpuk dan tidak pernah dibuang. Bah-
Majalah detik 26 mei - 1 juni 2014