11.07.2015 Views

Pengaruh Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pengguna ... - Puslit Petra

Pengaruh Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pengguna ... - Puslit Petra

Pengaruh Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pengguna ... - Puslit Petra

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

46JURNAL AKUNTANSI DAN KEUANGAN, VOL. 8, NO. 1, MEI 2006: 35-51Karena hasilnya berpengaruh positif dansignifikan secara statistik maka hipotesis H1terbukti dan diterima. Dengan dilandasi oleh nilainilaietika, kerahasiaan dan keamanan makainternet banking akan menjaga kerahasiaan datadatapribadi pengguna, menjaga keamanan dataketika menggunakan internet banking dan tidakmenjual informasi pribadi pengguna kepada pihaklain yang mendorong timbulnya kepercayaanpengguna terhadap internet banking.Hal ini sama dengan hasil dari beberapapenelitian yang pernah dilakukan sebelumnya(Shergill dan Li 2005; Mukherjee dan Nath 2003;Morgan dan Hunt 1994). Penelitian ini jugamembuktikan bahwa keamanan dalam menggunakaninternet banking (X2) adalah variabelindikator yang paling tinggi pengaruhnya dalamshared value diikuti oleh privacy dan ethics.Hasil hipotesis yang pertama membuktikanbahwa pengguna percaya terhadap internetbanking bila internet banking dilandasi oleh nilainilaietika, kerahasiaan dan keamanan dalaminternet banking yang diyakini oleh pengguna danbank. Dengan adanya persamaan keyakinanantara bank dengan pengguna mengenai nilainilaitersebut menyebabkan pengguna merasakankecocokan dengan internet banking dari banktersebut yang menimbulkan adanya suatu ikatanantara pengguna dengan internet banking.Rasa keterikatan ini mendorong timbulnyakepercayaan pengguna terhadap internet banking.Terlebih lagi Indonesia menduduki posisi keenamdi dunia dalam tindak kejahatan dengan menggunakaninternet (Kompas 2002).Gambar 8. Diagram Path untuk Nilai t Untuk SV,COM, OBC, TRU dan LYLPengujian hipotesis 2. Pada hasil dari persamaan16, terlihat bahwa nilai t variabel latenCOM berada di atas batas kritis 1,96, yaitu sebesar2,34. Hal ini membuktikan terdapat pengaruhyang positif antara communication dan trust.Selain itu koefisien variabel laten SV (γ2) memilikinilai di bawah batas kritis 0,30, yaitu sebesar 0,25.Tetapi pengaruh yang hanya sebesar 25% initerbukti signifikan secara statistik karena selisihnyahanya sedikit (0,05 dibawah batas kritis) dannilai t yang dihasilkan jauh berada di atas bataskritis.Karena berpengaruh positif dan signifikansecara statistik maka hipotesis H2 terbukti danditerima. Hal ini membuktikan bahwa kepercayaanpengguna terhadap internet bankingdipengaruhi sebesar 25% oleh komunikasi yangterjalin antara pengguna dengan internet banking.Dengan adanya komunikasi yang baik makapengguna dapat dengan mudah memperoleh informasiyang mereka inginkan.Dari hipotesis ini dapat disimpulkan bahwapengguna percaya terhadap internet banking bilaada komunikasi antara internet banking denganpengguna.Pengujian Hipotesis 3. Persamaan 16 menunjukkanbahwa variabel laten OBC memilikipengaruh yang signifikan secara statistik terhadapTRU yang ditunjukkan dengan koefisien variabellaten OBC (γ3) cukup besar diatas batas kritis 0,30,yaitu sebesar 0,56. Nilai t variabel laten COMsebesar 4,63 membuktikan bahwa terdapatpengaruh yang positif antara opportunisticbehaviour control dan trust. Sehingga hipotesis H3terbukti dan diterima. Dengan kata lain hal inidapat diartikan bahwa pengontrolan terhadapkemungkinan bank melakukan penipuan terhadappengguna internet banking memberikanpengaruh positif sebesar 56% terhadap kepercayaanpengguna pada internet banking.Hasil pembuktian hipotesis H3 sama denganyang diperoleh Shergill dan Li (2005) dalam penelitianmereka. Penelitian Mukherjee dan Nath(2003), Morgan dan Hunt (1994) meneliti konstrukopportunistic behaviour dan menemukan bahwaopportunistic behaviour memiliki pengaruh yangsignifikan dan positif terhadap trust. Dengan adanyapengontrolan terhadap opportunistic behaviourmaka akan meningkatkan kepercayaanterhadap internet banking sehingga hipotesis H3ini juga sesuai dengan penelitian Mukherjee danNath (2003), Morgan dan Hunt (1994).Pengujian Hipotesis 4. Dari persamaan 17terlihat bahwa variabel laten TRU memberikanpengaruh positif sebesar 5,54 terhadap LYL.Koefisien yang dimiliki TRU (β1) sebesar 0,71berarti bahwa variabel laten TRU signifikansecara statistik terhadap LYL. Sehingga hipotesisH4 terbukti dan diterima.Hal ini berarti kepercayaan pengguna terhadapinternet banking memberikan pengaruhpositif sebesar 71% terhadap loyalitas penggunadalam menggunakan internet banking. Dengankata lain kepercayaan pengguna terhadap internetbanking akan mempengaruhi loyalitas penggunaterhadap internet banking.Jurusan Ekonomi Akuntansi, Fakultas Ekonomi - Universitas Kristen <strong>Petra</strong>http://www.petra.ac.id/~puslit/journals/dir.php?DepartmentID=AKU

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!