09.03.2018 Views

Energiewende (Transisi Energi)

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

10 | <strong><strong>Energi</strong>ewende</strong> (<strong>Transisi</strong> <strong>Energi</strong>)<br />

<strong>Energi</strong> Baru Terbarukan<br />

Listrik dari Angin<br />

dan Matahari<br />

Pengembangan energi baru terbarukan di samping efisiensi energi merupakan pilar terpenting<br />

dari transisi energi. Angin, matahari, tenaga air, biomassa dan panas bumi merupakan sumber<br />

energi dalam negeri yang ramah iklim. Ini membuat Jerman lebih mandiri dari bahan bakar<br />

fosil dan memberikan sumbangan yang penting untuk melindungi iklim.<br />

Yang sudah paling maju adalah pemanfaatan energi baru terbarukan dalam sektor listrik:<br />

sejak tahun 2014 energi baru terbarukan merupakan sumber energi terpenting dalam<br />

bauran energi Jerman. <strong>Energi</strong> baru terbarukan memasok lebih dari sepertiga bagian dari<br />

konsumsi di Jerman. Sepuluh tahun sebelumnya baru mencapai sembilan persen. Alasan<br />

dari keberhasilan ini adalah pemberian tunjangan yang terfokus. Ini dimulai dengan<br />

„Stromeinspeisungsgesetz“ (UU yang mengatur pemasokan listrik yang dihasilkan energi<br />

baru terbarukan ke jaringan listrik umum) yang untuk pertama kalinya mengatur tingginya<br />

kompensasi untuk listrik yang harus dibeli perusahaan listrik, untuk membuka pasar untuk<br />

teknologi yang baru. Pada tahun 2000 lalu menyusul „Erneuerbare-<strong>Energi</strong>en-Gesetz (EEG)“<br />

(UU <strong>Energi</strong> Baru Terbarukan) dengan tiga elemen terpenting: tingginya kompensasi yang<br />

diatur pemerintah untuk masing-masing teknologi, pemasokan ke jaringan umum yang<br />

didahulukan dan pembagian biaya tambahan yang terjadi pada semua konsumen listrik<br />

dalam bentuk iuran.<br />

© aleo solar AG/Flo Hagena<br />

EBT sebagai sumber energi terpenting<br />

dalam bauran listrik<br />

Bagian EBT dalam konsumsi listrik bruto<br />

Angin memasok listrik EBT yang paling banyak<br />

Bagian dari total produksi EBT pada tahun 2017<br />

3,4%<br />

1990<br />

6,2%<br />

2000<br />

17,0%<br />

Tenaga angin<br />

16,3 %<br />

2010<br />

33,3%<br />

2017<br />

Fotovoltaik<br />

6,1 %<br />

Tenaga air<br />

3,1 %<br />

Biomassa<br />

6,9 %<br />

1987<br />

Taman tenaga angin Jerman pertama didirikan.<br />

Di Taman Tenaga Angin Westküste 30 instalasi<br />

angin menghasilkan listrik.<br />

1990<br />

Pemerintah Federal Jerman mulai dengan<br />

program 1000 atap untuk mengembangkan<br />

instalasi konversi fotovoltaik.<br />

1990<br />

Jerman Timur dan Jerman<br />

Barat bersatu.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!