resiko alat diagnostik
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Xnn
\ \ X
dampak kesehatan publik dari kondisi tersebut.
Contoh: Uji untuk mendeteksi infeksi HIV, HCV, HBV, HTLV.
Aturan Ini berlaku untuk pengujian awal, uji konfirmasi, dan
uji tambahan.
Aturan 2:
Alat kesehatan DIV yang ditujukan untuk digunakan dalam
penggolongan darah, atau penentuan jenis jarlngan guna
memastikan kecocokan imunoiogi darah, komponen darah,
sel, jaringan, atau organ yang ditujukan untuk transfusi atau
transptantasi, diklasifikasikan sebagai Kelas lib, kecuall
untuk penentuan sistem ABO [A {AB01), B {AB02), AB
{AB03)], sistem rhesus [RH1 (D), RH2 (C), RH3 (E), RH4
(c), RH5 (e)], sistem Keil [Kel1 (K)], sistem Kidd [JK1 (Jka),
JK2 (Jkb)] dan sistem Duffy [FY1 (Fya), FY2 (Fyb)] yang
diklasifikasikan sebagai kelas III.
Dasar pemikiran:
Penerapan aturan Ini sebagaimana didefinislkan di atas
harus sesuai dengan dasar pemikiran sebagai berikut:
Resiko terhadap individu tinggi, di mana hasil yang
salah akan menempatkan pasien pada situasi yang jelas
mengancamjiwa, menjadikan alat tersebut masukke dalam
kelas 111. Aturan ini membagi peralatan penggolongan
darah ke dalam dua kelas, kelas lib atau III, tergantung
pada sifat antigen kelompok darah yang akan dideteksi
oleh alkes DIV tersebut, dan hal ini sangat penting dalam
pengaturan transfusi.
16 ^