24.06.2013 Views

Menjelajah Semesta Iman

Menjelajah Semesta Iman

Menjelajah Semesta Iman

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Menjelajah</strong> <strong>Semesta</strong> <strong>Iman</strong><br />

S OK!… Well… Apakah kocokanku sudah cukup?<br />

D Kocok lagi. Tahan tas itu dari kedua sisi dan gerakkan dengan baik.<br />

S Well… Saya telah mengocok potongan-potongan ini dengan baik.<br />

202<br />

D Kini, tanpa engkau lihat, coba berikan kepadaku potongan nomor<br />

satu. Dapatkah engkau lakukan hal itu?<br />

S Saya akan coba.. OK! Nomor satu; ayo dong keluar… Oh! Tidak.. yang<br />

keluar nomor tujuh.<br />

D Taruh kembali di dalam tas, aduk lagi potongan-potongan logam itu<br />

di dalam tas sekali lagi dan kemudian coba ambil potongan lainnya.<br />

Boleh jadi nomor satu yang akan keluar.<br />

S Percobaan kedua… Pertama saya campur potongan-potongan logam<br />

itu dan kemudian ambil satu potongan…yang keluar adalah nomor<br />

empat.<br />

D Coba lagi untuk ketiga kalinya!<br />

S Well!… Yang keluar adalah nomor dua. Saya sudah hampir<br />

mendapatkan nomor satu.. Boleh saya ulang sekali lagi.<br />

D Iya. Silahkan lakukan percobaan sekali lagi.<br />

S Yang keluar kali ini adalah nomor sepuluh. Payah juga. Berapa lama<br />

saya harus ulang hingga nomor satu dapat keluar?<br />

D Perhatikan, son! Teori kemungkinan berkata: Kemungkinan keluarnya<br />

nomor satu adalah satu per sepuluh yang berarti bahwa engkau harus<br />

mengulang proses pengacakan ini sebanyak sepuluh kali hingga engkau<br />

mendapatkan nomor satu.<br />

S Ok!

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!