24.06.2013 Views

Menjelajah Semesta Iman

Menjelajah Semesta Iman

Menjelajah Semesta Iman

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Menjelajah</strong> <strong>Semesta</strong> <strong>Iman</strong><br />

Akhir Kata<br />

L<br />

262<br />

ebih dari seminggu lamanya semenjak berakhirnya disksui antara sang<br />

ayah dan anak. Masa jeda ini sengaja diatur suapya sang anak memiliki<br />

waktu untuk meraup pelajaran-pelajaran tauhid dan meninjau ulang<br />

konsep-konsep yang telah didiskusikan bersama serta melakukan<br />

beberapa eksperimen atas konsep-konsep tersebut. Sang anak terlihat<br />

sangat khusyuk sepanjang hari… Segala sesuatu dulunya tidak terlalu<br />

penting kini menjadi obyek perhatian dan pandangannya. Ia beranjak ke<br />

luar ke taman, melihat sisi-sisi khusus dari setiap tanaman dan<br />

memegang buah-buah tanpa memotongnnya. Ia perhatikan secara<br />

seksama dan merenungi buah ini ketika ia masih merupakan sebuah biji<br />

kuculuk dilempar dan ditabur ke bumi kemudian ditutupi<br />

tanah…Alangkah menariknya dan kini ia telah tumbuh besar! Sebuah<br />

pohon yang kuat berbau yang kurang enak, namun memberikan buah<br />

yang manis dan lezat "Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir<br />

tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang hidup<br />

dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup." (Qs. Al-<br />

An'am [6]:95)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!