02.07.2013 Views

teknik pemesinan

teknik pemesinan

teknik pemesinan

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Contoh:<br />

Perhatikan Gambar 5.77 berikut.<br />

Gambar 5.77 Cara penarikan garis dan ketebalannya<br />

2) Menetapkan jarak antara garis ukur<br />

Jika garis ukur terdiri atas garis-garis ukur yang sejajar, maka jarak<br />

antara garis ukur yang satu dengan garis ukur Iainnya harus sama. Selain<br />

itu perlu diperhatikan pula garis ukur jangan sampai berpotongan dengan<br />

garis bantu, kecuali terpaksa. Garis gambar tidak boleh digunakan sebagai<br />

garis ukur. Garis sumbu boleh digunakan sebagai garis bantu, tetapi tidak<br />

boleh digunakan langsung sebagai garis ukur.<br />

Untuk menempatkan garis ukur yang sejajar, ukuran terkecil ditempatkan<br />

pada bagian dalam dan ukuran besar ditempatkan di bagian luar. Hal ini<br />

untuk menghindari perpotongan antara garis ukur dan garis bantu. Jika<br />

terdapat perpotongan garis bantu dengan garis ukur, garis bantunya<br />

diperpanjang 1 mm dan ujung anak panahnya.<br />

Garis ukur pada umumnya tegak lurus terhadap garis bantunya, tetapi<br />

pada keadaan tertentu garis bantu boleh dibuat miring sejajar/paralel.<br />

Sebagai contoh, dapat dilihat pada gambar berikut.<br />

133

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!