You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Ruang Lingkup<br />
327<br />
Mata pelajaran <strong>seni</strong> rupa untuk SMK meliputi aspek-aspek sebagai<br />
berikut :<br />
1. Ketrampilan kerajinan<br />
2. Kewirausahaan<br />
Struktur pengetahuan dalam mata pelajaran <strong>seni</strong> rupa terdiri dari jenis,<br />
bentuk,prosedur kerja, berproduksi, fungsi kerajinan dan porto folio.<br />
Pembelajaran <strong>seni</strong> rupa ini berintegrasi dengan mata pelajaran lainnya<br />
secara terpadu.<br />
5.7. Seni Kriya Batik<br />
Seni kriya batik yang berkembang pada masa sekarang merupakan<br />
kelanjutan <strong>seni</strong> kerajinan batik sebelumnya. Daerah-daerah perkembangan<br />
batik di Jawa Barat masa sekarang terdapat di daerah Cirebon.<br />
Dalam pembuatan batik, kita mengenal ada empat cara<br />
pembuatannya, yaitu dengan cara ditulis dengan canting yang biasa di sebut<br />
dengan batik tulis, dengan cara di cetak dengan cap disebut batik cap,<br />
dengan cara diikat dengan tali/benang dinamakan batik ikat atau jumputan<br />
dan dengan cara dicetak dengan screen yang kemudian kita namakan batik<br />
cetak atau batik printing.<br />
Pembuatan motif pada batik tulis, dibuat dengan cara memberikan<br />
malam dengan alat canting/kuas ke atas permukaan kain yang telah<br />
digambar sebelumnya. Sedang pemberian motif pada batik cap dibuat<br />
dengan menggunakan cap atau stempel logam yang permukaannya telah<br />
diberi malam lalu dicetakkan pada permukaan kain. Pemberian motif pada<br />
batik printing dibuat dengan cara mencetakkan larutan napthol yang telah<br />
dikentalkan ke atas permukaan kain dengan menggunakan alat rakel.<br />
Sedangkan pemberian motif pada batik ikat, motifnya diikat-ikat dengan tali<br />
plastic atau benang hingga menjadi motif yang diinginkan.<br />
Proses berikut adalah pencelupan kain ke larutan naptol, garam<br />
warna dan air pembilas. Khusus untuk batik printing langsung dicelupkan ke<br />
larutan garam warna. Untuk menghasilkan warna batik yang baik proses<br />
pencelupannya harus diakukan berulang-ulang.