19.11.2014 Views

Menuju Peran Sentral dalam Transformasi Energi Nasional - PGN

Menuju Peran Sentral dalam Transformasi Energi Nasional - PGN

Menuju Peran Sentral dalam Transformasi Energi Nasional - PGN

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Info <strong>PGN</strong><br />

Seputar Informasi dan Jadwal Kegiatan<br />

<strong>PGN</strong> Bangun Instalasi Air<br />

Bersih di Pulau Panggang<br />

Jakarta – Sebagai wujud kepedulian untuk peningkatan akses air bersih bagi<br />

masyarakat, <strong>PGN</strong> membangun instalasi pengolahan air bersih di Pulau Panggang,<br />

Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Dengan adanya instalasi ini, maka masyarakat yang selama<br />

ini kesulitan mendapatkan air bersih akan dapat terbantu.<br />

Direktur Keuangan <strong>PGN</strong> M Riza Pahlevi Tabrani, mengatakan dengan hadirnya<br />

alat ini maka akan sangat membantu peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.<br />

Mengingat alat ini dapat mengolah air asin menjadi air tawar, sehingga masyarakat dapat<br />

memanfaatkan sebagai air untuk kebutuhan sehari-hari, seperti air minum dan lainnya.<br />

Nilai bantuan yang diberikan dengan pembangunan instalasi air bersih sebesar<br />

Rp 900 juta.<br />

“Kami berharap bantuan ini dapat dijaga dan dirawat sehingga nilai manfaatnya dapat<br />

dirasakan <strong>dalam</strong> jangka panjang,” katanya.<br />

Saat ini, untuk wilayah Kepulauan Seribu sangat rentan terhadap kekurangan air bersih.<br />

Apalagi di musim kemarau yang kondisi cuaca relatif panas dan jarang hujan, membuat<br />

masyarakat seperti di Pulau Panggang akan sulit mendapatkan air bersih untuk minum.<br />

Sebelum adanya instalasi air bersih, masyarakat Pulang Panggang untuk air minum<br />

mengandalkan air isi ulang. Sebagian masyarakat ada yang mempunyai sumur bor, tetapi<br />

air yang keluar terasa payau, sehingga tidak dapat dipakai untuk air minum.<br />

Pulau Panggang merupakan jajaran Pulau dengan luas hanya 9 hektar dan merupakan<br />

salah satu yang paling padat penduduknya di Kabupaten Kepulauan Seribu. Dengan<br />

adanya bantaun instalasi air bersih membuat akses bersih yang menjadi mudah.<br />

Sinergi <strong>PGN</strong> bersama dengan PT EMI ( <strong>Energi</strong> Manajemen Indonesia) ini <strong>dalam</strong><br />

menyediakan air bersih akan sangat mendukung upaya pemerintah pusat dan daerah<br />

untuk meningkatkan cakupan pelayanan air bersih bagi masyarakat. Apalagi <strong>dalam</strong><br />

target pemerintah, jika mengacu pada Millennium Development Goals (MDGs) bidang air<br />

minum pada 2015 adalah dapat melayani 68,87% penduduk Indonesia. Di sisi lain jumlah<br />

penduduk Indonesia pada 2011 berdasarkan data Badan Pusat Statistik mencapai 237 juta<br />

jiwa. Dengan demikian langkah sinergi ini membantu pencapaian peningkatan layanan air<br />

bersih bagi masyarakat Indonesia.<br />

Secara umum upaya meningkatkan layanan air bersih membutuhkan dana yang cukup<br />

besar, jika hanya mengandalkan APBN akan butuh waktu lama untuk mencukupinya.<br />

Mengingat jumlah penduduk Indonesia yang besar dan tersebar diberbagai kepualauan,<br />

sehingga merupakan sebuah tantangan untuk dapat menyedian air bersih bagi masyarakat.<br />

Untuk itu <strong>PGN</strong> sebagai BUMN yang mempunyai kepedulian membantu programprogram<br />

yang dicanangkan oleh pemerintah untuk meningkatkan layanan air bersih bagi<br />

masyarakat.<br />

Perjanjian Penandatanganan<br />

Pembangunan FSRS<br />

Lampung<br />

Jakarta – <strong>PGN</strong> melakukan Amendement and<br />

Restatement Agreement Signing untuk pembangunan FSRF<br />

dengan Hoegh dan Rekasa Industri. Kegiatan ini berlangsung<br />

pada 17 Oktober 2011 bertempat di Kantor Pusat <strong>PGN</strong>.<br />

Amandemen tersebut merupakan tindaklanjut dari perubahan<br />

lokasi penempatan FSRF yang semula direncanakan akan<br />

ditempatkan di Belawan-Medan dipindahkan lokasinya ke<br />

Lampung.<br />

Penandatanganan masing-masing dilakukan oleh Direktur<br />

Teknologi dan Pengembangan Djoko Saputro mewakili <strong>PGN</strong>,<br />

Managing Director Hoegh LNG Asia Pte. Ltd Ragnar Wisloff,<br />

dan Presiden Direktur PT Rekayasa Industri Ali Suharsono.<br />

Djoko Saputro, mengatakan proyek FRSF ini adalah proyek<br />

pertama yang sahamnya 100% dimiliki oleh <strong>PGN</strong>. Sebelumnya<br />

<strong>PGN</strong> juga sudah mempunyai FSRF yang berlokasi di Teluk<br />

Jakarta, namun hanya sebagai pemilik minoritas.<br />

Dia mengatakan, melalui penandatanganan amandemen<br />

kerjasama ini diharapkan <strong>PGN</strong>, Hoegh dan Rekin dapat<br />

bersinergi dengan baik sehingga proyek yang sudah dijadwalkan<br />

dapat diselesaikan tepat waktu yaitu tahun 2014.<br />

Managing Director Hoegh LNG Asia Pte. Ltd, Ragnar<br />

Wisloff mengatakan bahwa Hoegh senang bekerja sama<br />

dengan <strong>PGN</strong> <strong>dalam</strong> proyek ini. Karena proyek ini adalah<br />

proyek besar dan <strong>PGN</strong> mempercayakan Hoegh sebagai rekan<br />

bisnisnya. “ Kami berjanji akan memberikan yang terbaik buat<br />

<strong>PGN</strong>. Karena ini adalah proyek penting buat <strong>PGN</strong>,” katanya.<br />

Tentunya Hoegh dan <strong>PGN</strong> dapat menjadi rekan bisnis yang<br />

baik, menjadi teman sekaligus keluarga, karena tanpa itu semua<br />

pekerjaan ini tidak akan berjalan sebaik mungkin.<br />

Menurutnya, kesepakatan Amendement and Restatement<br />

Agreement Signing LNP FSRF Lampung ini sudah disetujui<br />

semua pihak, semoga dengan hasil penandatanganan<br />

dan persetujuan proyek ini dapat berjalan dengan lancar<br />

tanpa halangan dan selesai dengan waktu yang tepat dan<br />

membuahkan hasil yang memuaskan. Karena kesepakatan dan<br />

proyek ini sangat penting bagi perkembangan bisnis <strong>PGN</strong> ke<br />

depannya.<br />

<strong>PGN</strong> Inside<br />

20

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!