Menuju Peran Sentral dalam Transformasi Energi Nasional - PGN
Menuju Peran Sentral dalam Transformasi Energi Nasional - PGN
Menuju Peran Sentral dalam Transformasi Energi Nasional - PGN
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Para pengajar muda yang<br />
dikirimkan ke lokasi terpencil<br />
tersebut akan berperan sebagai<br />
agen perubahan di masing-masing<br />
wilayah. Untuk mendukung program<br />
itu memerlukan partner yang dapat<br />
mendukung pelaksanaan kegiatan<br />
tersebut. Di sinilah diperlukan peran<br />
serta berbagai pihak yang concern<br />
terhadap dunia pendidikan nasional.<br />
Kali ini merupakan pelepasan<br />
keberangkatan yang ke-5 sejumlah<br />
tenaga pengajar muda ke beberapa<br />
wilayah di Indonesia oleh Wakil<br />
Presiden Boediono di istana wakil<br />
presiden Jl. Kebon Sirih, Jakarta .<br />
Kegiatan ini merupakan kerjasama<br />
antara <strong>PGN</strong> dengan Indonesia<br />
Mengajar yang ke - 2. Dengan<br />
memberangkatkan sebanyak 7<br />
18 orang untuk ditempatkan pada<br />
daerah terpencil yang berada di<br />
sekitar wilayah operasi <strong>PGN</strong>. Dalam<br />
melaksanakan kegiatan ini telah<br />
disalurkan dana sebesar Rp 3,6 miliar.<br />
Daerah yang menjadi tujuan<br />
pengiriman pengajar muda pada<br />
tahap I adalah Kabupaten Lebak,<br />
Provinsi Banten untuk sebanyak 4 SD,<br />
Kabupaten Gresik (Pulau Bawean)<br />
Provinsi Jawa Timur 4 SD, Kabupaten<br />
Tulang Bawang, Provinsi Lampung 7<br />
SD, Kabupaten Musi Banyuasin 4 SD<br />
dan Kabupaten Muara Enim 4 SD,<br />
Provinsi Sumatera Selatan.<br />
“Mengikuti kegiatan Indonesia<br />
Mengajar itu sebuah panggilan hati.<br />
Dulu sewaktu masih kuliah saya juga<br />
sempat melakukan hal serupa di<br />
sebuah desa di Kalimantan Barat yang<br />
dengan berbagai cara.<br />
Dengan kehadiran tenaga<br />
muda pengajar itu akan mengisi<br />
kekurangan tenaga pengajar di<br />
daerah terpencil, sehingga siswasiswa<br />
yang letaknya jauh dari<br />
wilayah perkotaan tetap dapat<br />
menikmati pendidikan yang setara.<br />
Untuk memastikan tenaga<br />
pengajar muda di Program<br />
Indonesia Mengajar itu<br />
mempunyai kualitas, proses<br />
rekrutmen dilakukan secara<br />
selektif. Rata – rata peserta<br />
berasal dari perguruan tinggi<br />
ternama di Indonesia dengan<br />
dibekali pelatihan teknik belajar<br />
mengajar, leadership dan survival<br />
selama 7 minggu sehingga<br />
dapat menjadi agen perubahan<br />
pengajar muda antara lain : Farida<br />
Nur Rahmah (SDN 01 Marga Jaya,<br />
Gunung Agung), Andi Ahmadi<br />
(SDN Terang Agung, Gunung<br />
Terang), Fara Ramadhina (SDN 04<br />
Indraloka II, Way Kenanga), Marissa<br />
Lasni Graciella (SDN 02 Sumber<br />
Jaya, Gunung Agung), Kuat Indra<br />
Prasetyo (SDN 01 Indraloka II, Way<br />
Kenanga), Monica (SDN 01 Bangun<br />
Jaya, Gunung Agung), dan Angga<br />
Putra Fidrian (SDN 02 Margo<br />
Mulyo, Gunung Terang).<br />
Kerjasama sebelumnya <strong>PGN</strong><br />
juga sudah memberangkatkan<br />
berbatasan dengan Malaysia. Di sini<br />
saya merasakan lebih hidup jika kita<br />
saling berbagi,” ujar Fara Ramadhina<br />
salah seorang peserta Indonesia<br />
Mengajar yang didukung oleh <strong>PGN</strong><br />
untuk ditempatkan di Kabupaten Tulang<br />
Bawang Barat.<br />
Menurutnya, program seperti<br />
ini harus terus berlanjut dan akan<br />
memberikan inspirasi gerakan lainnya,<br />
tidak masalah itu meniru siapa namun<br />
yang harus menjadi perhatian adalah<br />
semangatnya untuk terus memberikan<br />
motivasi bagi yang lain untuk<br />
mendukung kemajuan pendidikan<br />
yang baik bagi siswa didik. Itu<br />
merupakan bukti bahwa <strong>dalam</strong><br />
melaksanakan program ini <strong>PGN</strong><br />
dan Yayasan Indonesia Mengajar<br />
berusaha memberikan yang terbaik<br />
agar pendidikan Indonesia lebih<br />
berkualitas.<br />
Saat ini 25 tenaga pengajar<br />
yang telah dikirimkan tersebut masih<br />
terus mengajar di berbagai daerah<br />
terpencil, semoga dengan semangat<br />
mereka, dapat ditularkan kepada<br />
para siswa berupa motivasi dan<br />
kepercayaan diri sebagai penerus<br />
bangsa.<br />
<strong>PGN</strong> Inside<br />
27