22.11.2014 Views

TATA CARA PELAKSANAAN KEGIATAN - P2KP

TATA CARA PELAKSANAAN KEGIATAN - P2KP

TATA CARA PELAKSANAAN KEGIATAN - P2KP

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Channeling UPS-BKM<br />

b. Pembentukan Tim Pelaksana/Tim Pokja/Tim Teknis dan Pendaftaran Relawan<br />

i. Kepala Sekolah, Komite Sekolah, dan BKM menyusun anggota Tim<br />

Pelaksana/Tim Pokja/Tim Teknis, sesuai dengan ketentuan petunjuk pelaksana<br />

masing-masing ruang lingkup program kerjasama yang ditetapkan DEPDIKNAS.<br />

ii. Ketentuan mengenai keanggotaan, tugas dan pokok, serta hal-hal lainnya<br />

mengenai Tim Pelaksana/Tim Pokja/Tim Teknis sesuai dengan petunjuk<br />

pelaksana yang ditetapkan DEPDIKNAS, dengan modifikasi khusus untuk<br />

memasukkan peran representasi masyarakat, yang dalam hal ini diwakili BKM<br />

dan Forum Kerjsama Antar (FKA)-BKM.<br />

iii. Warga yang peduli diberikan kesempatan untuk mendaftar sebagai relawan<br />

pendidikan yang akan ditugaskan untuk mendampingi proses perencanaan,<br />

pelaksanaan, dan pemantauan (monitoring) kegiatan.<br />

c. Pelatihan dasar program pendidikan bagi stakeholders pilot program<br />

Kegiatan pelatihan dasar dilakukan Depdiknas bersama PMU-<strong>P2KP</strong> dengan bobot<br />

materi dititikberatkan pada aspek program pendidikan dan partisipasi masyarakat.<br />

Nara sumber pelatihan terdiri dari unsur Depdiknas dan PMU <strong>P2KP</strong>, sedangkan<br />

peserta pelatihan adalah para pelaku di lokasi sasaran yang telah ditetapkan, terdiri<br />

dari unsur sekolah dan komite sekolah, unsur BKM dan FKA-BKM, Dewan<br />

Pendidikan serta relawan-relawan masyarakat di wilayah sasaran.<br />

Selain itu, unsur pemda dan dewan pendidikan kota/kabupaten juga diharapkan bisa<br />

berpartisipasi, sebagai proses awal pembelajaran bersama di bidang pendidikan.<br />

d. Perencanaan Jangka Menengah (PJM) Sekolah<br />

i. Komite Sekolah dan unsur Sekolah dibantu UPS-BKM menyusun Perencanaan<br />

Jangka Menengah (PJM) Sekolah yang meliputi;<br />

• Rencana peningkatan mutu sekolah,<br />

• Program Kembali ke Sekolah, melalui pemberian beasiswa anak keluarga<br />

miskin yang ’putus sekolah’.<br />

Rencana yang disusun bersama tersebut tidak termasuk untuk bantuan<br />

rehabilitasi sarana dan prasarana sekolah, sesuai dengan kebijakan dan<br />

ketentuan yang ditetapkan DEPDIKNAS.<br />

ii. PJM Sekolah disusun dengan mempertimbangkan dan disinergikan dengan PJM<br />

Pronangkis yang ada.<br />

iii. PJM Sekolah juga memuat sumber-sumber daya yang akan digunakan untuk<br />

melaksanakannya, yakni sumber-sumber pendanaan, sumber daya manusia,<br />

pengembangan jaringan kerja (networking) dan lain-lain.<br />

iv. Sekolah, Komite Sekolah dan BKM melakukan musyawarah atau paparan publik<br />

kepada seluruh masyarakat untuk menjaring partisipasi dan aspirasi warga<br />

melalui diskusi kelompok, rembug warga, dan menggunakan alat-alat (media)<br />

sosialisasi yang diperlukan, dsb.<br />

e. Penyusunan Proposal Kegiatan<br />

i. Penyusunan proposal kegiatan mengacu kepada petunjuk pelaksana yang<br />

ditetapkan DEPDIKNAS, dengan mempertimbangkan sinergi usulan antara<br />

usulan sekolah dengan usulan masyarakat (BKM).<br />

hal 4 dari 6

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!