11.07.2015 Views

laporan akhir penelitian program insentif riset terapan ... - KM Ristek

laporan akhir penelitian program insentif riset terapan ... - KM Ristek

laporan akhir penelitian program insentif riset terapan ... - KM Ristek

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

5.5. Potensi Tegakan Tengkawang dan Vegetasi Lainnya Dalam Menyerap C0 2 •Peningkatan C02 di atmosfer merupakan peristiwa atau permasalahan yangmenjadi perhatian besar dalam dekade ini, banyak tanggapan atau pemecahan mengenaiancaman peningkatan C02 di atmosfer yang dikelompokkan menjadi 2 kelompok besar,yaitu: (1) mengurangi emisi dari C02 ke atmosfer; (2) memindahkan C02 dari atmosferdan menyimpannya di daratan atau dalam lautan. Untuk di daratan, hutan merupakanpenyerap karbon terbesar dan memainkan peran penting dalam siklus karbon global,hutan tidak hanya menahan sejumlah besar karbon, tetapi juga mengubahnya secaraaktif dari atmosfer. Menurut Waring dan Schlesinger (1985) dalam Schroeder (1992)bahwa rata-rata setara dengan seluruh isi CO:z di atmosfer yang tersaring melaluivegetasi di daratan bumi setiap 7 tahun dan sekitar 70% perubahan terjadi melaluiekosistem hutan. Karena perubahan yang sedemikian kuat, maka perkembangan hutandunia dapat memberikan peluang pada peningkatan penyerapan karbon di daratan danmemperlambat peningkatan konsentrasi CO:z dalam atmosfer. Selain itu beberapa hasil<strong>penelitian</strong> yang telah dipublikasikan menyatakan bahwa penilaian potensi dankelayakan penanaman hutan sedikitnya telah memperlambat kenaikan C02 ke atmosfer.Dari hasil <strong>penelitian</strong> di Kabupaten Sanggau pada lahan milik masyarakatmaupun pemerintah diketahui bahwa tegakan jenis tengkawang dapat menyerap C02pada kisaran rata-rata 142,83 ton C02/ha, sedangkan untuk tegakan jenis lainnya rataratasebesar 201,61 ton C02/ha lebih besar dari tegakan jenis tengkawang. Untukserasah dan tumbuhan bawah memiliki kisaran rata-rata dalam menyerap C02 masingmasingadalah 24,43 ton C02/ha dan 3,34 ton C02/ha.Pada Gambar 7 memberikan informasi mengenai kemampuan tegakan danvegetasi lainnya dalam menyerap C02 dari atmosfer. Dari hasil <strong>penelitian</strong> dapatdiketahui potensi penyerapan C02 oleh tegakan jenis tengkawang yang terbesar di SeiGambir dengan kisaran 211,90 ton C02/ha dan potensi penyerapan terkecil di SeiNrabang dengan kisaran 93,98 ton C02/ha. Untuk tegakanjenis lain potensi penyerapanC02 terbesar di Sei Nrabang berkisar 283,82 ton C02/ha, kemudian yang terkecil diSemboja berkisar 79,53 ton C02/ha.26

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!