o_19qq98mtta3j1dmv13941rctvv0a.pdf

More documents

Recommendations

Info

Kenali Kondisi Domba Anda majikan yang hanya bicara soal permainan tapi tidak bisa main. Kalau kita salah, dia akan marah-marah dan menyuruh kita melakukan yang lebih baik. Tapi kalau kami berhasil, dia tidak pernah memperhatikan. Itu pengalaman mengerikan.” “Ted,” kata Neumann lagi, “Itu sebabnya mengapa prinsip pertama dari Prinsip Sang Gembala adalah kenali keadaan kawanan domba kamu.” “Bagaimana caranya?” “Pertama, ingat waktu kita memeriksa domba pagi tadi. Kita memeriksanya satu-satu. Sembilan orang di General Technologies yang akan jadi bawahan kamu adalah satu kawanan domba, tapi mereka juga adalah individu. Mereka ingin diperlakukan sebagai individu. Percayalah pada saya, orang lelah diperlakukan sebagai angka. Semua orang yang akan ada di bawah kamu bukan sekedar pegawai tapi juga individu.” “Kedengarannya keren.” Kata saya. “Tapi bagaimana caranya?” “Kamu harus terlibat dengan mereka secara pribadi,” jawab Neumann. “Kamu harus tahu apa bakat dan kesukaan mereka. Kamu harus tahu impian mereka apa yang memotivasi mereka saat mereka melewati pintu kantor di pagi hari, apa ambisi karir mereka, dan juga rasa frustasi mereka. Dengan kata lain, Ted, kamu harus tahu apa yang membuat mereka bersemangat hari itu.” “Dan bagaimana caranya?” tanya saya. “Libatkan diri dengan mereka setiap hari.” Jawab Neumann. “Tadi saya sudah bilang, saya selalu ada dengan domba-domba saya minimal dua hari sekali. Waktu kamu ada di General Technologies, lakukan hal yang sama. Kamu harus selalu keluar dan terlibat dengan kawananmu. Buka mata, buka telinga dan bertanyalah. Yang paling penting, perhatikan. Misalkan ada seorang pegawai yang minta izin membawa anaknya ke dokter, sebagai contoh, begitu dia masuk kerja, tanyakan kabar anaknya. 27
The Way of the Shepherd Berusahalah sebisa mungkin untuk terlibat dengan hidup orang yang jadi bawahan kamu. Kedengarannya mudah, tapi akan sulit kalau kamu tidak melakukan hal terakhir ini.” “Apa itu?” “Kamu harus peduli pada mereka. Kamu bisa menggunakan segala macam metode, tapi kalau kamu tidak benar-benar peduli secara tulus, kamu tidak akan pernah jadi pemimpin yang akan mereka ikuti. Kalau mereka hanyalah domba bau bagi kamu, mereka tidak akan mau berkorban buat kamu dan mereka akan meninggalkan kamu. Ini prinsip lama, tapi benar: orang tidak peduli pada kamu sampai mereka tahu betapa kamu peduli pada mereka. “Nah,” kata Neumann. “Sudah cukup hari ini. Kamu harus kembali ke tugas-tugas kuliah. Ayo kembali ke kampus lagi.” Sepanjang perjalanan pulang saya diam. Dr. Neumann benar-benar membuat saya berpikir. Saya membuka buku catatan saya dan melihat catatan yang saya tulis: PRINSIP SANG GEMBALA 1. Kenali Kondisi Kawanan Dombamu • Ikuti status pribadi bawahanmu dan status kerjanya. • Kenali dombamu satu-satu. • Terlibat dalam kehidupan sehari-hari. • Buka mata, buka telinga, bertanyalah dan perhatikan. Begitu saya sadar, Dr. Neumann sudah berhenti di depan gedung Fakultas Bisnis. Saya memperhatikan dia pergi dan berpikir, saya mendapat jauh lebih banyak daripada yang saya pikirkan. 28
Page 2 and 3: The Way OF THE Shepherd Prinsip San
Page 4: DAFTAR ISI Prolog : Wawancara 13 1.
Page 7 and 8: The Way of the Shepherd membuat kar
Page 9 and 10: The Way of the Shepherd akan menika
Page 11 and 12: The Way of the Shepherd pelan-pelan
Page 13 and 14: The Way of the Shepherd demam musim
Page 15 and 16: The Way of the Shepherd li,” kata
Page 17 and 18: The Way of the Shepherd Tidak akan
Page 19: The Way of the Shepherd Neumann mem
Page 23: The Way of the Shepherd “Well,”

o_19qq98mtta3j1dmv13941rctvv0a.pdf

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?