19.05.2016 Views

BUKU AJAR TEORI KINETIK GAS (FIX)

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Gas merupakan salah satu jenis fluida, karena ia mengalir dan mengikuti<br />

bentuk wadahnya. Oksigen yang kita hirup pada suhu yang tidak terlalu rendah berada<br />

dalam wujud gas. Oksigen itu tidak dapat dilihat namun dapat kita rasakan dan kita<br />

dapat bernafas dimanapun posisi kita seperti Gambar 5a. Saat kita menghembuskan<br />

nafas (ekspirasi) kita juga mengeluarkan gas karbondioksida, seperti Gambar 5 b saat<br />

kita meniup balon.<br />

5a<br />

5b<br />

Gambar.5. 5a.Menghirup udara saat respirasi, 5b. Menghembuskan nafas saat ekspirasi<br />

Gas yang kita hirup terdiri atas molekul yang sangat renggang dan tidak saling<br />

terikat yang antar molekul-molekul berjarak sangat renggang (~0,1 nm) dan dalam<br />

jarak 1 cm ada 10 7 molekul. Hal ini terbukti gas yang kita hirup mudah ditembus saat<br />

berjalan. Maka dapat disimpulkan :<br />

Gas adalah suatu wujud zat tanpa ikatan antar molekul yang sangat renggang<br />

(~0,1 nm) pada suhu tertentu, (biasanya pada titik didih dan diatasnya yang<br />

dimiliki suatu zat).<br />

Untuk mengenali berbagai jenis zat, indra<br />

penciuman kita sangat peka dengan berbagai<br />

jenis gas melalui baunya, hidung kita akan peka<br />

pada gas yang tidak biasa terhirup. Perhatikan<br />

Gambar 6 di samping, 6a mencium bau LPG<br />

yang bocor dan 6b mencium gas belerang saat<br />

6a<br />

6b<br />

mengunjungi kawah.<br />

Gambar 6. 6a.gas belerang 6b. gas LPG<br />

Indra penciuaman peka pada gas yang jarang atau belum pernah tercium. Namun<br />

jika sudah terbiasa, hidung mulai tidak peka dengan kehadiran gas tersebut.<br />

Selain itu, kita juga sering mencium bau tidak<br />

sedap dari kotoran binatang dan sampah organik di<br />

peternakan dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA),<br />

seperti Gambar 6 di samping. Penumpukan sampah<br />

organik yang tidak mendapatkan penanganan di<br />

TPA akan mengalami proses pembusukan secara<br />

alamiah melalui fermentasi anereop. Permentasi<br />

Gambar 6. Tumpukan sampah bisa<br />

ini akan menghasilkan gas methana (CH4) yang<br />

menghasilkan gas beracun dan<br />

merupakan bagian dari gas rumah kaca, dan hasil<br />

berbahaya<br />

dari penguraian protein menimbulkan bau busuk.<br />

Buku Ajar Fisika SMA Kelas XI ―Teori Kinetik Gas‖ oleh Hanifah Zakiya<br />

13

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!