24.04.2013 Views

Bom Tambora Terkait Teror Solo - ScraperOne

Bom Tambora Terkait Teror Solo - ScraperOne

Bom Tambora Terkait Teror Solo - ScraperOne

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Hal10(2604)Inter 9/6/12 9:34 PM Page 10<br />

REUTERS/ESAM AL-FETORI<br />

10<br />

INTERNASIONAL<br />

Satu Keluarga<br />

Tewas Ditembak<br />

Liburan ke Pegunungan Alpen Berakhir Tragedi<br />

CHEVALINE – Liburan satu keluarga<br />

dari Inggris ke Pegunungan Alpen di<br />

Prancis berakhir dengan tragedi, setelah<br />

tiga orang diantaranya tewas ditembak.<br />

Penembakan mengenaskan ini<br />

terjadi di tempat parkir di dekat<br />

Danau Annecy di Desa Chevaline<br />

yang indah dan populer<br />

di kalangan turis dan pemilik<br />

rumah kedua yang berasal dari<br />

seluruh Eropa, termasuk banyak<br />

warga Inggris, Rabu (5/9)<br />

waktu setempat. Tiga korban<br />

tewas ditemukan di dalam<br />

BMW berpelat nomor Inggris.<br />

Jaksa Annecy, timur Prancis,Eric<br />

Maillaud,mengatakan<br />

bahwa tiga dari empat korban<br />

tewas penembakan di Pegunungan<br />

Alpen diketahui berasal<br />

dari satu keluarga.Korban<br />

telah mengidentifikasi salah<br />

satu korban sebagai ayah. Dia<br />

ditemukan tak bernyawa di<br />

kursi pengemudi, sedangkan<br />

dua korban berjenis kelamin<br />

perempuan diyakini adalah<br />

ibu dan nenek.Mereka ditemukan<br />

di jok belakang mobil.<br />

“Tiga mayat di mobil itu kemungkinan<br />

adalah ayah, ibu<br />

dan nenek,”ujar Kepala Investigasi<br />

Benoit Vinnemann, seperti<br />

dikutip BBC. “Mereka<br />

adalah sebuah keluarga,menurut<br />

orang-orang Inggris yang<br />

berada di lokasi kemping yang<br />

melaporkan kehilangan mereka<br />

pada Rabu malam.”<br />

Satu korban lainnya,diduga<br />

mengendarai sebuah sepeda,<br />

ditemukan tak jauh dari mobil<br />

itu. Sementara putri keluarga<br />

itu,seorang gadis berusia delapan<br />

tahun, yang terluka parah<br />

akibat terkena tiga kali tembakan<br />

di tubuhnya,ditemukan<br />

dekat lokasi kejadian. Dia<br />

telah dibawa ke rumah sakit<br />

dengan helikopter untuk men-<br />

WASHINGTON – Agen Rahasia<br />

Amerika Serikat (AS) atau<br />

CIA dilaporkan menyiksa para<br />

pejuang yang melawan mantan<br />

diktator Libya Muammar Khadafi,serta<br />

menyerahkannya ke<br />

pemerintah berkuasa untuk disiksa<br />

lebih lanjut.<br />

Kasus penyiksaan itu terjadi<br />

pada masa pemerintahan<br />

George W Bush,seperti yang dilaporkan<br />

Human Rights Watch<br />

(HRW) berbasis di New York.<br />

HRW mengklaim mantan tahanan<br />

mengatakan bahwa mereka<br />

mendapatkan siksaan,seperti<br />

waterboarded (penenggelaman).<br />

Tahanan lainnya<br />

mendeskripsikan model penyiksaan<br />

dengan air lainnya.<br />

“Bukan hanya AS menyerahkan<br />

musuh-musuh Khadafi<br />

ke diktator itu, sepertinya CIA<br />

pun menyiksa para tahanan,”<br />

kata Laura Pitter, penulis laporan<br />

HRW, seperti dikutip<br />

AFP. “Lingkup penyiksaan pemerintahan<br />

Bush terlihat lebih<br />

luas dibandingkan dengan<br />

yang diketahui dan menunjukkan<br />

pentingnya penyelidikan<br />

lebih luas mengenai apa yang<br />

sebenarnya.”<br />

dapatkan perawatan.<br />

Satu orang anggota keluarga<br />

itu, seorang gadis cilik berusia<br />

empat tahun, ditemukan<br />

polisi delapan jam setelah<br />

jenazah tiga korban dievakuasi.<br />

Bocah itu ditemukan di<br />

mobil itu.<br />

“Dari apa yang<br />

kami lihat,<br />

ini jelas bahwa<br />

penyelidikan<br />

kriminal menjadi<br />

nomor satu.”<br />

ERIC MAILLAUD<br />

Jaksa Annecy<br />

Gadis yang berbicara dalam<br />

bahasa Inggris itu baru ditemukan<br />

pada sekitar tengah malam.<br />

Dia bersembunyi di tengah<br />

antara kursi depan dan<br />

jok belakang mobil, di bawah<br />

kaki dua korban tewas yang merupakan<br />

ibu dan neneknya.<br />

“Mungkin karena teror, dia<br />

bersembunyi,benar-benar bergerak<br />

di tengah mayat. Gadis<br />

kecil ini baik-baik. Dia diperiksa<br />

dan telah dirawat di<br />

rumah sakit. Hidupnya tidak<br />

dalam bahaya tapi dia telah<br />

mengalami sesuatu yang mengerikan,”<br />

papar Jaksa<br />

Maillaud,seperti dikutip CNN.<br />

Diduga karena takut bergerak,keberadaannya<br />

tidak diketahui<br />

polisi hingga delapan<br />

jam, sampai penyidik membuka<br />

pintu mobil itu untuk memulai<br />

inspeksi forensik.<br />

Laporan itu menyebutkan<br />

sejumlah anggota Kelompok<br />

Perjuangan Islam Libya (LIFG)<br />

yang terafiliasi dengan Al-<br />

Qaeda itu ditangkap tanpa adanya<br />

dakwaan dan pengadilan.<br />

Saat penggulingan Khadafi,<br />

LIFG bergabung dengan Pakta<br />

Pertahanan Atlantik Utara<br />

(NATO) pada 2011.<br />

Sedikitnya lima pejuang dilaporkan<br />

mengalami penyiksaan<br />

serius di fasilitas penahanan<br />

yang dioperasikan oleh AS di<br />

Afghanistan. Fasilitas itu dikendalikan<br />

oleh CIA yang melakukan<br />

penyiksaan waterboarding<br />

dan penyiksaan air<br />

lainnya. Penyiksaan lainnya<br />

termasuk para tahanan dirantai<br />

dengan dinding selama berpekan-pekan<br />

dan berbulan-bulan,<br />

dipukul, dibenturkan ke<br />

dinding,dan selalu diminta untuk<br />

tetap terjaga dalam waktu<br />

periode yang lama dengan<br />

mendengarkan musik bervolume<br />

tinggi.<br />

Para pejuang LIGF kini memegang<br />

posisi penting di pemerintahan<br />

yang berkuasa dan<br />

angkatan bersenjata. Salah<br />

satu mantan tahanan yang per-<br />

“Dia jelas shock, tapi dia<br />

baik-baik saja. Dia tidak terluka,”ujar<br />

Maillaud,seperti dikutip<br />

Reuters. “Dia mulai tersenyum<br />

dan bicara dalam bahasa<br />

Inggris begitu polisi<br />

menggendongnya dan membawanya<br />

keluar dari mobil.”<br />

Mayat korban ditemukan<br />

seorang pengendara sepeda<br />

pukul 15.50 waktu setempat<br />

(20.50 WIB).Mayat langsung dibawa<br />

ke Kota Grenoble untuk<br />

autopsi. Penemu mayat itu kemudian<br />

diinterogasi polisi.<br />

Sementara itu, para ahli<br />

dari unit IRCGN gendarmerie<br />

nasional diperkirakan akan<br />

segera mengumpulkan sampel<br />

DNA, bekas-bekas tembakan<br />

untuk analisis balistik dan memeriksa<br />

jejak kendaraan lain<br />

yang mungkin berada di tempat<br />

kejadian. Di lokasi ditemukan<br />

15 selongsong peluru.<br />

Namun, belum ada komentar<br />

langsung dari jaksa atau<br />

polisi di lokasi kejadian.<br />

Hingga saat ini, peneliti Prancis<br />

masih mencoba untuk menentukan<br />

apa yang menyebabkan<br />

penembakan itu.<br />

Menurut Maillaud, keluarga<br />

itu sedang berkemping di tepi<br />

danau itu.<br />

“Dari apa yang kami lihat,<br />

ini jelas bahwa penyelidikan<br />

kriminal menjadi nomor satu,”<br />

ujar dia. “Setelah itu, semua<br />

teori pun mungkin, kami juga<br />

tidak mengesampingkan drama<br />

keluarga.”<br />

<strong>Terkait</strong> hal ini, Juru Bicara<br />

Kementerian Luar Negeri di<br />

London mengakui telah menerima<br />

laporan tersebut. “Kami<br />

menyadari laporan penembakan<br />

dan kami sedang melakukan<br />

penyelidikan,”papar dia.<br />

Keluarga itu diidentifikasi<br />

sebagai warga Inggris keturunan<br />

Irak dan tinggal di Surrey.<br />

susi susanti<br />

Warga melintasi bangkai mobil setelah ledakan di Benghazi, Libya, beberapa waktu lalu. Aktivis<br />

menuding CIA telah menyiksa tahanan asal Libya.<br />

CIA Siksa Pejuang Libya<br />

nah disiksa adalah Khalid al-<br />

Sharif,pemimpin pasukan Penjaga<br />

Nasional Libya.<br />

HRW menyebutkan laporannya<br />

itu berdasarkan dokumen<br />

yang ditemukan di kantor<br />

kepala intelijen Khadafi,Musa<br />

Kusa, setelah dikuasa oleh<br />

pemberontak pada tahun lalu.<br />

Selain itu, data juga diperkuat<br />

dengan wawancara dengan<br />

para mantan tahanan yang dibebaskan<br />

setelah tumbangnya<br />

pemerintahan Khadafi selama<br />

40 tahun. Selain keterlibatan<br />

CIA, HRW juga mencatat para<br />

agen rahasia dari Inggris,meliputi<br />

MI5 dan MI6 juga ikut<br />

terlibat.<br />

Bagaimana reaksi pemerintah<br />

AS atas temuan HRW itu?<br />

“Itu bukan suatu hal yang mengejutkan<br />

ketika CIA bekerja<br />

sama dengan pemerintahan<br />

asing untuk melindungi negara<br />

kita dari terorisme dan ancaman<br />

serangan mematikan. Itu<br />

(penyiksaan) merupakan sesuatu<br />

yang telah diperkirakan<br />

untuk dilakukan,” kata Jennifer<br />

Youngblood, Juru Bicara<br />

CIA,dikutip Reuters.<br />

andika hendra m<br />

REUTERS/ALEXSEY DRUGINYN/RIA NOVOSTI/KREMLIN<br />

MOSKOW – Tak ada kegiatan<br />

menantang jiwa yang bakalan<br />

dilewatkan Presiden Rusia Vladimir<br />

Putin.Setelah menyelam,<br />

menunggang kuda, berburu,<br />

bertemu macan tutul (leopard),<br />

dan lain-lain, pria bercitra<br />

macho itu kembali melakukan<br />

kegiatan sensasional: mengendarai<br />

pesawat ringan deltaplane<br />

bertenaga motor dan terbang<br />

bersama burung bangau yang<br />

sedang bermigrasi.<br />

Pria berusia 59 tahun itu<br />

memang akrab dengan hewan<br />

buas,sebagai bagian dari usaha<br />

untuk menciptakan citra orang<br />

yang hidup bersih dan cinta<br />

alam selama 12 tahun sebagai<br />

pemimpin Rusia.<br />

Dengan berada pada kendali<br />

pesawat itu dan mengena-<br />

kan busana putih-putih berikut<br />

helm dan goggles,Putin terbang<br />

ke langit di atas Siberia<br />

dan memandu burung-burung<br />

bangau yang dilahirkan di penangkaran<br />

ke jalur migrasi musim<br />

dingin mereka.<br />

“Mereka terbiasa. Mereka<br />

tidak takut, mereka mengambil<br />

alih deltaplane ini,” ujar Putin<br />

setelah mendarat, sebagaimana<br />

ditayangkan Rossiya 24<br />

dan dilansir AFP. “Mereka<br />

mengambil alih, mendekati<br />

sayap dari kiri,dari kanan,dari<br />

atas. Sempurna. Mereka cantik.Keren.Mereka<br />

berusia tiga<br />

bulan,tapi sudah cukup besar.”<br />

Bangau-bangau itu dibesarkan<br />

di penangkaran di stasiun<br />

ornithologist di Yamal, Semenanjung<br />

Siberia.Dan,tugas Pu-<br />

tin di pesawat itu adalah menjadi<br />

burung raksasa yang memandu<br />

mereka ke rute migrasi<br />

ke selatan setelah mereka diterbangkan<br />

dari penangkaran.<br />

Setelah gagal menarik burung-burung<br />

itu pada penerbangan<br />

pertama, Putin berhasil<br />

menarik lima bangau<br />

pada penerbangan keduanya,<br />

serta membantu mengarahkan<br />

mereka ke jalur migrasi ke arah<br />

Asia Tengah.<br />

Busana putih Putin dirancang<br />

agar bisa menyesuaikan<br />

warna burung bangau Siberia<br />

itu.Namun,rumor bahwa presiden<br />

itu akan menggunakan paruh<br />

palsu saat penerbangan<br />

ternyata terbukti salah.<br />

Selama penerbangan itu,<br />

Putin tampak melakukan seba-<br />

SEPUTAR INDONESIA<br />

JUMAT 7 SEPTEMBER 2012<br />

Presiden Rusia Vladimir Putin mengendarai deltaplane bertenaga motor di atas distrik Yamalo-Nenets, Siberia, Rabu (5/9) lalu, untuk<br />

memandu burung-burung bangau yang lahir di penangkaran, ke jalur migrasi mereka ke selatan mengarah ke Asia Tengah.<br />

Putin Pandu Migrasi Burung Bangau<br />

gian besar kendali dengan seorang<br />

pilot senior duduk di<br />

belakangnya. Dan, ternyata,<br />

mantan agen KGB itu serius melakukan<br />

kegiatan ini. Selama<br />

1,5 tahun, dia melakukan persiapan<br />

penerbangan ini. Pilot<br />

senior Igor Nikitin menuturkan,<br />

Putin sudah melakukan<br />

setidaknya 17 jam terbang dengan<br />

paralayang dalam latihan.<br />

Presiden itu memaparkan,<br />

membawa pesawat ringan itu<br />

sendiri dan akan mendonasikannya<br />

kepada para ilmuwan.<br />

Selama beberapa tahun terakhir,Putin<br />

telah bertemu beberapa<br />

hewan buas langka secara<br />

dekat, termasuk seekor harimau<br />

Amur, seekor leopard salju,<br />

paus beluga dan beruang kutub.<br />

alvin

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!