24.04.2013 Views

Bom Tambora Terkait Teror Solo - ScraperOne

Bom Tambora Terkait Teror Solo - ScraperOne

Bom Tambora Terkait Teror Solo - ScraperOne

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

CENTRE_TANPA LIDAH 9/6/12 8:32 PM Page 1<br />

AFP / PATRIK STOLLARZ<br />

28<br />

SEPUTAR INDONESIA<br />

JUMAT 7 SEPTEMBER 2012<br />

4<br />

16<br />

136<br />

B<br />

In Number<br />

Trofi Piala Dunia yang pernah direbut timnas Italia, yakni pada Piala Dunia<br />

1934, 1938, 1982, dan 2006. Italia dua kali menjadi runner-up pada<br />

1970 dan 1994, dengan tampil 17 kali sejak pertama kali di 1934.<br />

Peringkat dunia terendah yang pernah dialami timnas Italia pada April<br />

1998 dan Oktober 2010. Italia pernah menduduki peringkat 1 pada<br />

November 1993, Februari 2007, April-Juni 2007, dan September 2007.<br />

Rekor penampilan terbanyak milik Fabio Cannavaro. Mantan bintang<br />

Napoli, Parma, Inter Milan, Juventus, Real Madrid, dan Al-Ahli itu menjadi<br />

langganan timnas sejak 1997, menyumbang dua gol.<br />

Saya tegaskan,waktu saya sudah selesai<br />

untuk timnas dan Anda (Pelatih Lyuboslav<br />

Penev) harus cari pengganti.<br />

DIMITAR BERBATOV<br />

Eks striker Bulgaria<br />

“<br />

Pelatih Cesare Prandelli benar saat<br />

mencoret saya di Piala Eropa 2012.Tapi,<br />

kini dia respek pada kapabilitas saya.<br />

uka Lembaran Baru<br />

ROTTERDAM – Belanda dan Turki akan<br />

memulai lembaran baru saat bersua di<br />

Amsterdam ArenA pada laga pertama<br />

Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona<br />

Eropa,dini hari nanti.Keduanya samasama<br />

ingin melupakan kegagalan<br />

sebelumnya.<br />

Belanda bermaksud memaksimalkan<br />

laga kandang itu untuk mengobati<br />

kegagalan saat Piala Eropa 2012.Saat di<br />

Polandia-Ukraina,Negeri Kincir Angin<br />

jadi bahan tertawaan lantaran jadi juru<br />

kunci Grup B tanpa meraih poin.Tim yang<br />

saat itu dilatih Bert van Marwijk itu<br />

dipaksa menelan tiga kekalahan<br />

beruntun.<br />

Hasil tersebut dinilai memalukan<br />

mengingat De Oranje merupakan salah<br />

satu favorit setelah melewati kualifikasi<br />

dengan gemilang.Bahkan,Van Marwijk<br />

sampai mengundurkan diri sebagai<br />

bentuk pertanggungjawaban.<br />

Louis van Gaal kini hadir memegang<br />

kekuasaan.Sama seperti pelatih<br />

sebelumnya,dia mendapat tugas<br />

memulihkan reputasi Belanda.Itu akan<br />

diawali dengan merebut poin penuh dari<br />

Turki.“Saya sudah menyiapkan segala<br />

sesuatunya.Dengan demikian,para<br />

pemain bisa fokus sepenuhnya pada<br />

pertandingan,”ucapnya,dikutip Reuters.<br />

Van Gaal memang cukup terbantu<br />

karena Belanda punya catatan bagus saat<br />

kualifikasi Piala Dunia.Ya,mereka belum<br />

terkalahkan selama 22 pertandingan di<br />

fase itu.Namun,itu tidak bisa dijadikan<br />

acuan lantaran juara Piala Eropa 1988 itu<br />

belum punya modal bagus untuk<br />

meladeni Turki.<br />

Belanda telah menelan empat<br />

kekalahan beruntun jika digabung<br />

dengan Piala Eropa 2012.Terakhir<br />

mereka takluk 2-4 dari Belgia saat laga<br />

persahabatan.Kendala lain adalah<br />

banyaknya pemain bintang yang<br />

kemungkinan tidak bisa ikut.Belum lagi<br />

taktiknya yang dinilai berisiko.<br />

Kabarnya Van Gaal tidak<br />

menyertakan Rafael van der Vaart,Nigel<br />

de Jong,Gregory van der Wiel,dan<br />

PABLO OSVALDO<br />

Striker Timnas Italia<br />

De Oranje Ingin Hapus Luka<br />

Piala Eropa 2012<br />

Ibrahim Afellay.Mereka ditinggalkan<br />

lantaran masih terlibat pada menit-menit<br />

terakhir bursa transfer.Sebagai gantinya,<br />

Van Gaal memasukan dua muda macam<br />

Jordy Clasie (21 tahun) dan Leroy Fer (22<br />

tahun) untuk menemani Wesley Sneijder<br />

di lini tengah.<br />

Hal yang membuat Belanda masih<br />

diragukan adalah keputusan Van Gaal<br />

saat menentukan lini depan.Arsitek asal<br />

Belanda itu sepertinya akan menunjuk<br />

Klass-Jan Huntelaar sebagai penyerang<br />

tunggal ketimbang Robin van Persie.<br />

Langkah ini mengundang tanda tanya.<br />

Pasalnya,Van Persie dinilai lebih layak<br />

jadi penyerang utama setelah mencetak<br />

hattrick bagi Manchester United (MU)<br />

pada laga terbaru Liga Primer.<br />

Namun,Van Gaal kukuh pada<br />

pendiriannya.Dia tetap memilih<br />

Huntelaar karena performanya bersama<br />

timnas cukup bagus.Terbukti,dia<br />

menyumbang satu gol kala melawan<br />

Belgia.“Saya melihat Robin van Persie<br />

sebagai penyerang tengah.Tapi,itu bisa<br />

berubah setelah satu pertandingan,”<br />

pungkas mantan nakhoda Bayern<br />

Muenchen itu.<br />

Apa pun keputusannya,yang pasti Van<br />

Gaal wajib menundukkan Turki.<br />

Pasalnya,Ay Yıldızlılar––julukan<br />

Turki––merupakan rival terberat dalam<br />

perebutan tiket otomatis menuju Brasil.<br />

Di lain pihak,Turki bermaksud<br />

mengakhiri kutukannya yang tidak<br />

pernah melewati kualifikasi turnamen<br />

internasional sejak Piala Eropa 2008.<br />

“Belanda merupakan lawan terberat di<br />

grup ini.Yang jelas,saya berharap kami<br />

bisa lolos kualifikasi.Karena itu,kami harus<br />

bisa mengawali kompetisi ini dengan<br />

bagus,”ujar Pelatih Turki Abdullah Avcı.<br />

Sayangnya,permintaan Avcı<br />

tampaknya akan sulit terpenuhi.<br />

Maklum,dia akan datang tanpa kekuatan<br />

penuh.Kiper utama Volkan Demirel<br />

absen akibat cedera bahu.Bek Egemen<br />

Korkmaz dan Semih Kaya juga masih<br />

menjalani pemulihan.<br />

●m mirza<br />

Wesley Sneijder memainkan bola dalam sesi latihan di Hamburg, Jerman 14 November lalu.<br />

Sneijder menjadi andalan Belanda menghadapi Turki di Kualifikasi Piala Dunia 2014.<br />

AFP / FABIO MUZZI<br />

SINDO / BOBBY FIRMANSYAH<br />

SOFIA – Pelatih Italia Cesare Prandelli akan mencoba formasi<br />

3-5-2 saat bertandang ke menghadapi Bulgaria pada Kualifikasi<br />

Grup B Piala Dunia 2014 di Vasil Levski National Stadium,<br />

dini hari nanti. Dua ujung tombak Sebastian Giovinco dan<br />

Pablo Daniel Osvaldo menjadi andalan lini depan.<br />

Giovinco dan Osvaldo menggantikan Mario<br />

Balotelli yang baru saja menjalani operasi<br />

mata dan Antonio Cassano yang absen akibat<br />

cedera.Prandelli juga masih memiliki ujung<br />

tombak lain yang on fire,yakni Giampaolo<br />

Pazzini.<br />

Kinerja Giovinco,Osvaldo,dan Pazzini<br />

bersama klubnya masing-masing cukup<br />

impresif.Giovinco dan Osvaldo telah<br />

Pelatih:<br />

Luboslav<br />

Penev<br />

mengoleksi dua gol bersama Juventus dan AS<br />

Roma,sedangkan Pazzini mencipta hattrick<br />

bersama klub barunya AC Milan.<br />

Kekalahan dari Spanyol pada final Piala<br />

Eropa 2012 memberi pelajaran penting bagi<br />

Prandelli.Pelatih kelahiran Orzinuovi,Italia,<br />

19 Agustus 1957 itu meyakini kekuatan lini<br />

tengah harus lebih diintensifkan.Komposisi<br />

lima pemain tengah,Cristian Maggio,<br />

2014 WORLD CUP QUALIFYING<br />

GLI AZZURRI UJI FORMASI<br />

BUFFON YANG INGIN TERUS EKSIS<br />

Sukses tim nasional Italia tak bisa lepas dari peran kiper sekaligus kapten Gianluigi Buffon. Penjaga gawang Juventus<br />

itu menegaskan dirinya akan membawa Italia menuju panggung pentas dunia tanpa ada corengan kekalahan. Kendati<br />

usianya sudah tidak muda lagi, Gigi, sapaan akrab Buffon, ingin kariernya bersama Italia berakhir manis.<br />

Buffon pun mengejar rekor penampilan terbanyak untuk Gli Azzurri. Saat ini mantan kapten Italia di Piala Dunia 2006 Fabio<br />

Cannavaro tercatat sebagai pemegang rekor dengan catatan 136 pertandingan, diikuti legendaris Milan Paolo Maldini dengan<br />

126 laga. Sementara Buffon telah menjalani 120 partai dan setidaknya catatan ini telah melampaui rekor Dino Zoff yang melakoni<br />

112 pertandingan. Buffon melakukan debut timnas Italia pada 1997 saat berusia 19 tahun, menggantikan posisi Gianluca Pagliuca<br />

yang cedera saat melakoni laga play-off Piala Dunia 1998 melawan Rusia. Menghadapi Bulgaria pada Kualifikasi Piala Dunia 2014,<br />

dini hari nanti, Buffon pun menjadi andalan Pelatih Cesare Prandelli.<br />

Nama lengkap: Gianluigi Buffon<br />

Kelahiran: Carrara, Italia, 28 Januari 1978<br />

Tinggi: 191 cm<br />

Posisi: Kiper<br />

Klub saat ini: Juventus<br />

Nomor: 1<br />

Karier Junior<br />

1991-1995 Parma<br />

Karier Senior Tahun Klub Tampil (gol)<br />

1995-2001 Parma 168 (0)<br />

2001- Juventus 325 (0)<br />

Karier Timnas<br />

1995-1997 Italia U-21 11 (0)<br />

1997- Italia 120 (0)<br />

Penghargaan<br />

Parma<br />

* Piala UEFA (1): 1998/99<br />

* Coppa Italia (1): 1998/99<br />

* Supercoppa Italiana: 1999<br />

Juventus<br />

* Seri A (3): 2001/02, 2002/03, 2011/12<br />

* Seri B (1): 2006/07<br />

* Supercoppa Italiana (3): 2002, 2003, 2012<br />

Ogbonna<br />

Emanuele Giaccherini,Claudio Marchisio,<br />

Andrea Pirlo,dan Antonio Nocerino dicoba<br />

untuk merusak irama permainan Bulgaria<br />

yang cenderung spartan.<br />

Di belakang,Prandelli mengandalkan<br />

Leonardo Bonucci,Andrea Barzagli,dan<br />

Angelo Ogbonna.Daniele de Rossi dan Pazzini<br />

kemungkinan diistirahatkan karena masih<br />

pemulihan akibat cedera engkel dan lutut.<br />

Kemungkinan mereka turun melawan Malta,<br />

Selasa (11/9).<br />

Formasi tersebut telah dicoba dalam<br />

latihan di tempat latihan timnas Italia<br />

Coverciano,dan berjalan mulus.Biasanya<br />

Prandelli menggunakan 4-3-3 atau 4-3-1-2,<br />

tapi kali ini dia mencoba formasi lain.<br />

Prandelli memberi kepercayaan kepada<br />

Osvaldo karena penampilannya yang mulai<br />

Bonucci<br />

ITALIA<br />

3-5-2<br />

Mihaylov<br />

Y Minev<br />

V Minev<br />

Ivanov<br />

Milanov<br />

Bodurov<br />

Manolev<br />

Pyakov<br />

Gadjev<br />

Gargorov<br />

Popov ov<br />

Osvaldo<br />

Maggio<br />

Giovinco<br />

Marchisio<br />

BULGARIA<br />

4-5-1<br />

FAKTA LAGA<br />

Bulgaria belum pernah menang dalam empat laga terakhir kontra Italia.<br />

Bulgaria pernah menempati peringkat terburuk FIFA selama 88 tahun ketika berada di<br />

peringkat 94 pada bulan lalu.<br />

Andrea Pirlo menjadi pemain kunci lapangan tengah Italia dan belum ada penggantinya<br />

hingga kini.<br />

Ivelin Popov akan menjadi kapten tim Bulgaria sekaligus menjadi pemain kunci serangan<br />

Bulgaria.<br />

Bulgaria hanya sekali mencatat clean sheet saat melawan Italia dari delapan pertemuan<br />

ketika bermain 0-0 saat Kualifikasi Piala Dunia 2010.<br />

Italia selalu lolos dari babak kualifikasi turnamen internasional selama sepuluh tahun terakhir.<br />

Bulgaria belum lolos Kualifikasi Piala Dunia sejak 2002.<br />

REKOR PERTEMUAN<br />

10-09-2009 Kualifikasi Piala Dunia 2010 Italia vs Bulgaria 2 - 0<br />

12-10-2008 Kualifikasi Piala Dunia 2010 Bulgaria vs Italia 0 - 0<br />

23-06-2004 Piala Eropa 2004 Italia vs Bulgaria 2 - 1<br />

13-07-1994 Piala Dunia 1994 Bulgaria vs Italia 1 - 2<br />

25-09-1991 Persahabatan Bulgaria vs Italia 2 - 1<br />

Wasit: Martin Atkinson (Inggris)<br />

Pirlo<br />

Nocerino<br />

Giaccherini<br />

Buffon<br />

Barzagli<br />

Pelatih:<br />

Cesare<br />

Prandelli<br />

matang.“Kami ingin perkembangan tim<br />

berlanjut setelah tampil di Piala Eropa 2012.<br />

Juga ingin pemain paham menempatkan<br />

posisi dan punya tempo permainan yang<br />

benar,”kata Prandelli,dilansir Football-Italia.<br />

Menilik dari catatan pertemuan,di atas<br />

kertas Italia berhak jemawa.Dari delapan<br />

pertandingan yang pernah dilakoni, Italia<br />

memenangkan empat,sisanya 2 kali hasil<br />

imbang dan 2 lagi milik Bulgaria.Hanya,kini,<br />

kekuatan tim Bulgaria tak boleh disepelekan<br />

lagi.Setelah tersingkir dari persaingan<br />

internasional sejak 2004 dan tampuk<br />

kepelatihan berada di tangan Luboslav Penev,<br />

Bulgaria telah mengalami perkembangan dan<br />

baru sekali mengalami kekalahan.<br />

Bulgaria telah melakoni empat partai<br />

persahabatan dan hanya sekali menelan<br />

kekalahan,yaitu saat jumpa Turki.Modal<br />

penting Penev saat dikunjungi pasukan Italia<br />

adalah hasil kemenangan 2-1 atas Belanda.<br />

Jika Belanda mampu ditumbangkan,bukan<br />

tak mungkin Italia pun bisa diatasi.<br />

Sayangnya,The Lions––julukan<br />

Bulgaria––kemungkinan besar tak akan<br />

diperkuat penyerang andalannya,Dimitar<br />

Berbatov.Berbatov dikabarkan enggan<br />

membela negaranya karena ingin fokus pada<br />

klub barunya,Fulham.Saat ini,Berbatov<br />

masih tercatat sebagai penyerang Bulgaria<br />

paling subur dengan torehan 48 gol.<br />

Sebagai pengganti,Penev memanggil<br />

Tsvetan Genkov dan Dimitar Rangelov di<br />

barisan depan.Kedua pemain kini tengah<br />

berada di usia matang,28 dan 29,dan sedang<br />

dalam performa baik bersama klubnya<br />

masing-masing,Luzem dari Swiss dan Wisla<br />

Krakaw dari Polandia.<br />

Sementara laga lain di Grup B,Denmark<br />

akan menghadapi Republik Ceko di Parken,<br />

Copenhagen.Tim besutan Morten Olsen itu<br />

diyakini Olsen tidak akan mudah.Ini terkait<br />

rekor pertemuan keduanya.Dari tiga laga<br />

sebelumnya,Denmark dan Rep Ceko selalu<br />

menuai hasil imbang.Terakhir kali keduanya<br />

bertemu pada pertandingan persahabatan<br />

2010,kala pertandingan berakhir 0-0.<br />

“Hasil yang kami dapatkan dari Rep Ceko<br />

tidak terlalu baik.Dari lima laga terakhir<br />

yang kami mainkan,hasilnya sangat imbang.<br />

Tiga seri dan sisanya satu kemenangan untuk<br />

kami dan satu untuk mereka,”ungkap Olsen,<br />

dilansir Fox Sports.<br />

●abd susila / ramona<br />

SINDO / QOMAR<br />

29<br />

SEPUTAR INDONESIA<br />

JUMAT 7 SEPTEMBER 2012

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!