Uji Kompetensi
Uji Kompetensi
Uji Kompetensi
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Bahan Kimia dalam Kehidupan Kita<br />
Kegiatan manusia pada dasarnya adalah aktifitas kimia. Mulai kita makan,<br />
minum, mandi, mencuci piring, cuci pakaian bahkan saat kita tidur pun kita<br />
tak lepas dari bahan kimia, terutama jika banyak nyamuk disekitar kita dan<br />
menganggu nyenyaknya tidur. Seperti apa sebenarnya bahan kimia yang<br />
kita gunakan dalam semua kegiatan kita sehari-hari ? Apakah bahan-bahan<br />
yang kita pakai baik untuk kesehatan kita? Bilamana semua bahan yang kita<br />
pakai malah memperburuk kesehatan kita?<br />
5.1 Bahan Kimia Rumah Tangga<br />
Gambar 5.1 Beragam bahan kimia<br />
dalam rumah tangga<br />
Sumber : Dokumentasi penulis<br />
Gambar 5.2 Beragam pembersih<br />
Sumber : Dokumentasi penulis<br />
Gambar 5.3 Pengikatan kotoran<br />
oleh sabun<br />
Sumber : Dokumentasi penulis<br />
78 Ilmu Pengetahuan Alam untuk Siswa SMP/MTs Kelas VIII<br />
Kehidupan masyarakat modern tidak bisa lepas<br />
dari beragam bahan kimia seperti detergen, sabun<br />
mandi, shampoo, pembasmi serangga. (Gambar 5.1).<br />
Bahkan sejak bayi kita sudah mengenal bahan kimia<br />
tersebut. Coba kita perhatikan kegiatan ibu kita di<br />
rumah, mungkin diawali dengan bangun pagi lalu<br />
mandi menggunakan sabun mandi dan gosok gigi<br />
dengan odol atau sambil mencuci rambut dengan<br />
shampoo. Lalu mencuci pakaian dengan detergen<br />
dan mencuci piring dengan sabun cuci priring. Tak<br />
lupa pakaian digunakan pewangi dan pelembut.<br />
Rumah kita bersihkan dengan pembersih lantai dan<br />
pembersih kaca. Bahkan untuk kenyamanan tidur,<br />
kita menggunakan beragam bahan kimia untuk<br />
mengusir nyamuk dan serangga lainnya.<br />
A. Bahan Pembersih<br />
Biasanya kotoran yang melekat pada kulit,<br />
pakaian, atau benda lain yang berupa minyak, lemak,<br />
keringat, tanah dan sebagainya. Sifat dari zat pengotor<br />
pada umumnya adalah sukar larut dalam air, sehingga<br />
diperlukan zat lain untuk membantu melarutkannya,<br />
di sinilah fungsi kerja sabun atau detergen diperlukan<br />
bekerja sebagai pembantu melarutkannya.<br />
Sabun dapat membersihkan kotoran karena<br />
sabun mengikat kotoran dalam bentuk emulsi.<br />
Emulsi terbentuk karena sabun memiliki gugus<br />
RCOO- yang mampu mengikat kotoran pada ujung<br />
non polar dan ujung COO- yang bersifat polar larut<br />
dalam air (Gambar 5.3).<br />
Kotoran yang terikat oleh sabun dan sabun yang<br />
larut dalam air menyebabkan kotoran tertarik dan<br />
lepas dari tempatnya dan larut terbawa air dan