02.07.2013 Views

Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi Industri Jilid 2.pdf - UNS

Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi Industri Jilid 2.pdf - UNS

Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi Industri Jilid 2.pdf - UNS

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

minum). Gejala : lemah lesu, lelah, kantuk; berkeringat<br />

dingin <strong>dan</strong> pucat; banyak berkeringat; pusing; mual;<br />

<strong>dan</strong> pingsan. Cara mengatasi, jika pekerja sadar,<br />

istirahatkan di tempat yang sejuk; beri minum yang<br />

mengandung elektrolit. Jika pekerja pingsan, segera<br />

cari bantuan medis. Jangan diberi minum jika pekerja<br />

pingsan.<br />

7. Stroke karena panas<br />

Penyebab karena tubuh kepanasan sebab pekerja<br />

tidak dapat berkeringat. Kondisi ini dapat mematikan.<br />

Gejala kulit kering dengan bercak merah panas atau<br />

tampak kebiru-biruan, kehilangan orientasi (bingung),<br />

kejang-kejang, pingsan, suhu tubuh yang cepat naik.<br />

Penanggulangan: cari bantuan medis segera,<br />

pindahkan yang bersangkutan ke tempat yang sejuk,<br />

copot alat-alat pelindung yang dipakainya, gunakan<br />

handuk basah atau air <strong>dan</strong> kipas untuk<br />

mendinginkannya sambil menunggu paramedis.<br />

7.2.3 Penilaian Lingkungan <strong>Kerja</strong> Panas<br />

Metode terbaik untuk menentukan apakah tekanan panas<br />

di tempat kerja menyebabkan gangguan kesehatan adalah<br />

dengan mengukur suhu inti tubuh pekerja yang bersangkutan.<br />

Normal suhu inti tubuh adalah 37° C, mungkin mudah dilampaui<br />

dengan akumulasi panas <strong>dan</strong> konveksi, konduksi, radiasi <strong>dan</strong><br />

panas metabolisme. Apabila rerata suhu inti tubuh pekerja > 38°<br />

C, diduga terdapat pemaparan suhu lingkungan panas yang<br />

dapat meningkatkan suhu tubuh tersebut. Selanjutnya harus<br />

dilakukan pengukuran suhu lingkungan kerja<br />

.<br />

Pengukuran suhu lingkungan kerja bisa menggunakan<br />

termometer ruangan digital. Termometer ruangan ini mempunyai<br />

ketelitian sampai 0.1°C .<br />

Bab VII<br />

5

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!