13.11.2013 Views

Pedoman Laporan Keberlanjutan GRI G3 - Global Reporting Initiative

Pedoman Laporan Keberlanjutan GRI G3 - Global Reporting Initiative

Pedoman Laporan Keberlanjutan GRI G3 - Global Reporting Initiative

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

RG<br />

<strong>Pedoman</strong> <strong>Laporan</strong> <strong>Keberlanjutan</strong><br />

Sebuah organisasi menyatakan tingkatan pelaporan yang<br />

digunakan berdasarkan penilaiannya sendiri terhadap isi<br />

laporan dibandingkan kriteria Tingkatan Penerapan <strong>GRI</strong>.<br />

Sebagai tambahan dari pernyataan diri tersebut, organisasi<br />

dapat memilih salah satu atau kedua pilihan berikut:<br />

• Memiliki konsultan yang dapat memberikan opini<br />

terhadap pernyataan yang dibuat.<br />

• Meminta <strong>GRI</strong> untuk mengecek pernyataan yang dibuat.<br />

Untuk informasi yang lebih lengkap tentang Tingkatan<br />

Penerapan dan kriteria lengkapnya, dapat dilihat dalam<br />

paket informasi Tingkatan Penerapan <strong>GRI</strong> yang tersedia<br />

dalam lampiran dokumen ini atau secara online pada link<br />

www.globalreporting.org.<br />

Permintaan Notifikasi Penggunaan<br />

Organisasi yang telah menggunakan Panduan dan atau<br />

elemen lain dalam Kerangka Pelaporan <strong>GRI</strong> sebagai dasar<br />

pembuatan laporan diminta untuk memberitahukannya<br />

kepada <strong>Global</strong> <strong>Reporting</strong> <strong>Initiative</strong>, Untuk memberitahukan<br />

hal tersebut kepada <strong>GRI</strong>, organisasi dapat memilih (melalui)<br />

salah satu atau semua pilihan berikut:<br />

• Memberitahukan kepada <strong>GRI</strong> dengan mengirimkan<br />

hardcopy dan atau softcopy laporan yang dibuat<br />

• Mendaftarkan laporan yang telah dibuat secara online<br />

• Meminta <strong>GRI</strong> mengecek pernyataan Tingkatan<br />

Penerapan laporan.<br />

Memaksimalkan Nilai <strong>Laporan</strong><br />

<strong>Laporan</strong> keberlanjutan merupakan sebuah proses dan<br />

perangkat yang hidup dan tidak dimulai atau diakhiri<br />

dengan sebuah publikasi cetak ataupun online. <strong>Laporan</strong><br />

harus menyesuaikan dengan proses pembuatan strategi<br />

organisasi, rencana pelaksanaan aksi, dan penilaian keluaran.<br />

<strong>Laporan</strong> yang dibuat dapat memungkinkan untuk menilai<br />

dengan baik kinerja organisasi dan dapat mendukung<br />

peningkatan kinerja secara terus-menerus di lain waktu.<br />

<strong>Laporan</strong> dapat juga berfungsi sebagai perangkat untuk<br />

melibatkan diri dengan pemangku kepentingan dan<br />

menjamin masukan yang berguna bagi proses organisasi.<br />

Bagian 1: Menetapkan Isi laporan, Kualitas,<br />

dan Batasannya<br />

Bagian ini menyediakan Prinsip-prinsip Pelaporan<br />

dan Panduan <strong>Laporan</strong> dalam menetapkan isi laporan,<br />

penjaminan kualitas dari informasi yang dilaporkan, dan<br />

menetapkan Batasan <strong>Laporan</strong>.<br />

Panduan <strong>Laporan</strong> memberikan penjelasan mengenai<br />

tindakan yang dapat diambil atau pilihan yang dapat<br />

dipertimbangkan organisasi dalam membuat kebijakan<br />

mengenai apa yang akan dilaporkan, dan secara umum<br />

dapat membantu dalam menafsirkan atau menentukan<br />

penggunaan Kerangka Pelaporan <strong>GRI</strong>. Panduan tersedia<br />

dalam rangka menetapkan isi laporan dan membentuk<br />

Batasan <strong>Laporan</strong>.<br />

Prinsip-prinsip <strong>Laporan</strong> menetapkan keluaran yang harus<br />

dicapai dari laporan serta arahan kebijakan dalam proses<br />

pembuatan laporan, seperti dalam memilih topik dan<br />

indikator untuk dilaporkan dan bagaimana melaporkannya.<br />

Setiap Prinsip mengandung definisi, penjelasan dan<br />

seperangkat Alat Penguji untuk digunakan oleh organisasi<br />

dalam menilai penggunaan Prinsip-prinsip tersebut.<br />

Pengujian ditujukan sebagai perangkat diagnosis dan<br />

bukan sebagai alat untuk menguji laporan. Pengujian juga<br />

dapat berfungsi sebagai referensi dalam menjelaskan<br />

kebijakan penerapan Prinsip dari laporan.<br />

Secara keseluruhan, Prinsip-prinsip ini ditujukan untuk<br />

mencapai transparansi –sebuah nilai dan tujuan<br />

yang menjadi dasar dari semua aspek dalam laporan<br />

keberlanjutan.Transparansi dapat didefinisikan sebagai<br />

pengungkapan informasi secara lengkap atas topik dan<br />

indikator yang dibutuhkan dalam menggambarkan<br />

dampak serta memungkinkan pemangku kepentingan<br />

untuk terlibat dalam pembuatan kebijakan, serta proses,<br />

prosedur, dan asumsi yang digunakan untuk menyiapkan<br />

pengungkapan tersebut. Prinsip-prinsip tersebut<br />

diorganisasikan ke dalam dua kelompok berikut:<br />

• Prinsip untuk menentukan topik dan indikator yang<br />

harus dilaporkan oleh organisasi; dan<br />

• Prinsip untuk menjamin kualitas dan penyampaian<br />

yang memadai dari informasi yang dilaporkan.<br />

Prinsip-prinsip tersebut telah dikelompokkan dengan cara<br />

ini untuk membantu dalam menjelaskan peran dan fungsi<br />

mereka, namun demikian tidak berarti membatasi secara<br />

kaku penggunaannya. Setiap prinsip dapat mendukung<br />

jangkauan kebijakan, dan dapat memberikan jaminan<br />

dalam mempertimbangkan pertanyaan-pertanyaan yang<br />

lebih dari sekadar menetapkan isi laporan atau dalam<br />

menjamin kualitas dari informasi yang dilaporkan.<br />

6 © 2000 - 2006 <strong>GRI</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!