FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN YANG BERPENGARUH ... - Undip
FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN YANG BERPENGARUH ... - Undip
FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN YANG BERPENGARUH ... - Undip
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
88<br />
Lingkungan<br />
sosial<br />
Penggunaan alat<br />
pelindung diri<br />
‣ Tidak menggunakan<br />
‣ Menggunakan<br />
Kasus Kontrol<br />
n % n %<br />
35 68,6 25 61,0<br />
16 31,4 16 39,0<br />
OR 95% CI p<br />
0,7 0,3 – 1,7 0,292<br />
e. Faktor risiko lingkungan ekonomi dengan kejadian leptospirosis berat<br />
Faktor risiko lingkungan ekonomi yang diteliti adalah pendapatan<br />
dan pekerjaan.<br />
Pada variabel pendapatan dikategorikan < Rp. 486.000 (UMR<br />
Kota Semarang) dan ≥Rp. 486.000. Proporsi pendapatan dalam 1 bulan<br />
< Rp. 486.000 pada kelompok kasus (34,9%) lebih besar dibandingkan<br />
pada kelompok kontrol (28,6%). Hasil analisis bivariat menunjukkan<br />
tidak ada hubungan bermakna antara pendapatan dengan kejadian<br />
leptospirosis berat (p=0,283) dan pendapatan bukan merupakan faktor<br />
risiko terjadi leptospirosis berat (OR=1,3; 95% CI=0,6 – 2,8). (tabel 4.9)<br />
Pada variabel pekerjaan dikategorikan pekerjaan berisiko dan<br />
pekerjaan tidak berisiko. Pekerjaan yang berisiko untuk terkena penyakit<br />
leptospirosis antara lain petani, nelayan, peternak, pekerja kebun,<br />
pekerja tambang, pekerja kebersihan, pekerja rumah potong hewan,<br />
mantri/dokter hewan, tentara, pekerjaan yang selalu berhubungan<br />
dengan binatang. Proporsi pekerjaan responden yang berisiko pada<br />
kelompok kasus (4,8%) lebih besar dibandingkan kelompok kontrol