Peningkatan Kualitas Pembelajaran Matakuliah Jaringan Komputer ...

More documents

Recommendations

Info

Otang Kurniaman dan Jismulatif Jurnal Pendidikan PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS CERITA FANTASI MAHASISWA PGSD FKIP UNIVERSITAS RIAU Indonesia konsentrasi bahasa Indonesia pada Keterangan : JST = Jumlah siswa yang tuntas karangan. Hasil mahasiswa yang sudah dianalisis JST x 100% dan dikelompokkan menjadi beberapa kriteria JSS penilainan, sehingga terlihat hasil menulis karangan PGSD FKIP Universitas Riau sebanyak 40 mahasiswa. Teknik Analisis Data Ketuntasan Individul Ketuntasan siswa secara individu dapat dilihat dari hasil karangan mahasiswa yang telah diperiksa/ dianalisis oleh guru. Ketuntasan belajar siswa secara individu dikatakan tercapai, apabila siswa mampu mengembangkan karangan sesuai dengan kriteria penilaian dengan benar 65 % . Ketuntasan belajar secara individual dapat dianalisis dengan menggunakan rumus: JSS = Jumlah seluruh siswa (Nasution dan Suryanto 2002 : 122) Untuk menghitung data tengtang tingkat kemampuan mahasiswa dalam membuat karangan fantasi dengan memakai rumus sebagai berikut : B Skor = x 100% N Keterangan : B = jumlah yang benar N = Jumlah kriteria penilaian (Depag, 2002 : 8 ) HK KI = x 100% Peningkatan Menulis Fantasi JKP Peningkatan yang terjadi sebelum dan Keterangan : KI = Ketuntasan Individu HK = Hasil Karangan JKP = Jumlah Kriteria sesudah pembelajaran dihitung dengan rumus indeks gain (gain ternormalisasi) dari Meltzer (2002: 1260), sebagai berikut: Penilaian skor postes − skor pretes ( Winataputra, dkk 2001: 41) g = skor maksimum − skor pretes Perskoran nilai terhadap hasil karangan mahasiswa tentang kemampuan menulis fantasi peneliti tidak menuju Sinaga, dkk (2006:61) sebagai Kriteria indeks gains (g) berpedoman pada standar dari Hake (1998: 3) yaitu: berikut. g > 0.7 : tinggi 0.3 < g ≤ 0.7 : sedang Tabel 1 Interval Ketuntasan Individu g ≤ 0.3 : rendah % 1. Amat baik : 91 – 100 = A Skala Penilaian 2. Baik : 75 – 90 = B Untuk menganalisis data, maka peneliti 3. Cukup : 60 – 74 = C berpedoman pada kriteria sebagai berikut : (1) 4. Kurang : 40 – 59 = K Menjelaskan keseluruhan tokoh yang ada pada 5. Kurang Sekali : d” 40 = KS gambar seri (2) Penggunaan Bahasa yang koheren (3) Kesesuaian cerita dengan unsur-unsur fantasi, Ketuntasan Klasikal ketuntasan secara klasikal dapat dikatakan tercapai bila 85% dari seluruh siswa menulis karangan minimal 65% materi pelajaran menulis yang telah dipenuhi. Ketuntasan belajar secara klasik dapat dihitung dengan mengunakan rumus sebagai berikut: dan (4) Kejelasan akhir cerita pada setiap seri gambar. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data kemampuan menulis karangan fantasi dengan menggunakan media gambar diperoleh melalui aktivitas siswa dalam menulis 47
Otang Kurniaman dan Jismulatif Jurnal Pendidikan PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS CERITA FANTASI MAHASISWA PGSD FKIP UNIVERSITAS RIAU mahasiswa dalam menulis karangan fantasi, dan untuk melihat peningkatan dari hasil mahasiswa dalam menulis karangan fantasi dengan menggunakan media gambar pada siklus pertama, kedua, dan ketiga. Peningkatan mahasiswa dalam menulis karangan fantasi banyak mengalami peningkatan untuk melihat sejauh mana peningkatan hasil karangan mahasiswa maka hasil analisis, rata-rata hasil belajar mahasiswa yang paling dominan adalah menjelaskan keseluruhan tokoh yang ada pada gambar seri (2,35) dengan kirteria kenaikan cukup, hasil belajar mahasiswa dalam kesesusaian cerita dengan unsur-unsur fantasi (2,04) dengan kriteria kenaikan cukup, penggunaan Bahasa yang koheren (1,84) dengan kriteria kenaikan cukup, selanjutkan adalah kejelasan akhir cerita pada setiap seri gambar (1,74) dengan kriteria kenaikan cukup. Pengolahan dan Analisis Kemampuan Menulis Fantasi Pada tujuan penelitian telah diungkapkan bahwa penilitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis cerita fantasi mahasiswa pada mata kuliah model-model pembelajaran Bahasa Indonesia dalam menulis karangan fantasi. Berikut ini akan diuraikan hasil penilitian dan pembahasan. Pengolahan data di lakukan secara manual dengan menggunakan MS Exel. Data penilitian ini bersumber dari data hasil karangan dari siklus I, siklus II, dan siklus III. Data yang diperoleh terdiri atas: 1) data tentang menulis karangan fantasi hasil siklus I, siklis II, dan siklus III, 2) pembahasan terhadap hasil temuan penilitian. kemampuan menulis karangan fantasi. Hasil penelitan dari karangan fantasi mahasiswa yang telah di lakukan berupa skor hasil siklus I, II, dan III di tampilkan dalam uraian berikut ini. Statistik Deskripsi Skor Kemampuan Menulis Fantasi Siklus I, II, Dan III Informasi tentang kemampuan menulis karangan fantasi mahasiswa PGSD dalam menulis dim peroleh hasil siklus I, II, dan III pada tabel 2 berikut. Tabel 2 Statistik Deskriptif Skor Kemampuan Menulis Fantasi Siklus I, II, dan III Kelas Skor Ideal Χ min Χ maks Χ S Siklus I 42 83 60,58 7,84 Siklus II 100 42 92 70,9 12,92 Siklus III 50 92 75,75 12,25 Berdasarkan tabel 2 diketahui bahwa rata-rata skor Berdasarkan tabel 2 diketahui bahwa rata-rata skor kemampuan menulis fantasi mahasiswa PGSD Universitas Riau tidak jauh berbeda. Untuk mengetahui apakah perbedaan skor rata-rata kemampuan menulis fantasi cukup signifikan atau tidak, maka data diuji dengan menggunakan uji perbedaan dua rata-rata, sebelum dilakukan analisis uji perbedaan dua rata-rata, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas atau homogenitas terhadap data siklus. Uji Perbedaan Kemampuan Menulis Karangan Fantasi Pada Siklus I, II, dan III Setelah dilakukan uji normalitas dan homogenitas, diperoleh informasi bahwa kemampuan menulis karangan fantasi pada siklus I, II, dan III berdistribusi normal dan tidak homogen. Selanjutnya untuk mengetahui apakah perbedaan kemampuan menulis karangan fantasi pada siklus I, II, dan III cukup segnifikan atau tidak, maka data diuji menggunakan uji perbedaan. Maka uji perbedaan dilakukan dengan menggunakan uji Chi-kuadrat. Pengujian dilakukan berdasarkan hipotesis statistik berikut. Ha : Terdapat perbedaan yang signifikan 48
Page 1 and 2: Peningkatan Kualitas Pembelajaran M
Page 3 and 4: JURNAL PENDIDIKAN JOURNAL OF EDUCAT
Page 5 and 6: Elfizar dan Alfirman Jurnal Pendidi
Page 7 and 8: Elfizar dan Alfirman Jurnal Pendidi
Page 9 and 10: Susda Heleni, Zulkarnain Jurnal Pen
Page 17 and 18: Zulkarnain Jurnal Pendidikan Pember
Page 23 and 24: Mahdum Adnan Jurnal Pendidikan Peme
Page 31 and 32: Henny Indrawati Jurnal Pendidikan M
Page 39 and 40: Jimmi Copriady Jurnal Pendidikan Pe
Page 47 and 48: Otang Kurniaman dan Jismulatif Jurn
Page 49: Otang Kurniaman dan Jismulatif Jurn
Page 53 and 54: Otang Kurniaman dan Jismulatif Jurn
Page 55 and 56: PANDUAN UNTUK PENULIS Tujuan dan Ru
Page 57 and 58: Sumber Jurnal: - Tomich, T.P., Fagi
Page 59 and 60: menunjukkan di mana gambar dan atau
Page 62: ERROR: syntaxerror OFFENDING COMMAN

Peningkatan Kualitas Pembelajaran Matakuliah Jaringan Komputer ...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?