13.02.2015 Views

2014_epi

2014_epi

2014_epi

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2.3.5<br />

2.3.6<br />

2.3.7<br />

2.3.8<br />

2.3.9<br />

2.3.10<br />

2.3.11<br />

2.3.12<br />

penggambaran, atau pencitraan yang menjanjikan<br />

penyembuhan, melainkan hanya untuk membantu<br />

menghilangkan gejala dari sesuatu penyakit.<br />

Iklan tidak boleh menggambarkan atau menimbulkan kesan<br />

adanya anjuran, rekomendasi, atau keterangan tentang<br />

penggunaan obat tertentu dari dokter, perawat, farmasis,<br />

laboratoris, dan pihak-pihak yang mewakili profesi kesehatan,<br />

beserta segala atribut mereka, ataupun atribut-atribut lain<br />

yang berkonotasi pada profesi kesehatan.<br />

Iklan tidak boleh menganjurkan bahwa suatu obat merupakan<br />

syarat mutlak untuk mempertahankan kesehatan tubuh.<br />

Iklan tidak boleh memanipulasi atau mengekspolitasi<br />

rasa takut orang terhadap sesuatu penyakit jika tidak<br />

menggunakan obat tertentu.<br />

Iklan tidak boleh menggunakan kata-kata yang berlebihan<br />

seperti “aman”, “tidak berbahaya”, “bebas efek samping”,<br />

“bebas risiko”, atau ungkapan lain yang bermakna sama,<br />

tanpa disertai keterangan yang obyektif dan memadai.<br />

Iklan tidak boleh menawarkan diagnosa pengobatan atau<br />

perawatan melalui surat-menyurat.<br />

Iklan tidak boleh menawarkan jaminan pengembalian uang<br />

(warranty).<br />

Iklan tidak boleh menyatakan adanya kemampuan melampaui<br />

batas atau tidak terbatas obat terkait untuk mengatasi<br />

penyakit.<br />

Iklan tidak boleh memberikan kesan diperolehnya efek<br />

langsung obat, tanpa didukung dengan keterangan yang<br />

obyektif dan memadai.<br />

2.4. Produk Pangan (lihat penjelasan)<br />

2.4.1. Iklan tentang pangan untuk bayi, dilarang dimuat di media<br />

massa. Pemuatan di media nirmassa, harus sudah mendapat<br />

persetujuan Kementerian Kesehatan, atau lembaga lain<br />

yang berwenang dan harus menyertakan keterangan bahwa<br />

ia bukan pengganti ASI.<br />

2.4.2. Iklan tidak boleh menampilkan pemeran balita untuk produk<br />

yang bukan diperuntukkan bagi balita.<br />

2.4.3. Iklan produk pangan olahan yang mengandung bahan<br />

berkonsentrasi tinggi sehingga dapat membahayakan dan/<br />

atau mengganggu pertumbuhan dan/atau perkembangan<br />

-31-

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!