2014_epi
2014_epi
2014_epi
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
khalayak. Hadirnya etika bukanlah untuk membatasi tapi sebagai garis t<strong>epi</strong><br />
arena periklanan, etika pariwara menjadi pedoman laku yang berjalan seiring<br />
dengan irama permainan dari para pemilik dan penyalur pesannya, termasuk<br />
dari riuh-rendah khalayaknya.<br />
Pedoman etis hanya dapat tercipta jika para insan periklanan ini senantiasa<br />
bertolak pada itikad yang jujur, taat pada hukum, dan norma yang berlaku, serta<br />
berusaha untuk menghargai khalayaknya. Insan periklanan harus menyadari<br />
bahwa dari itikad, kiprah, dan usaha tersebut akan memperkuat posisi, peran,<br />
dan wibawa pariwara dalam kehidupan khalayak negeri ini. Hingga akhirnya<br />
akan tercipta laras-laras iklan Indonesiawi yang tata wicara dan rupanya sesuai<br />
dengan laras khalayaknya.<br />
Ungkapan kasih layak disampaikan kepada semua pihak yang telah urun<br />
rembug dalam menyumbang mantra dan ramuan yang berupa curahan waktu,<br />
pikiran, dan gagasan-gagasannya. Mulai dari yang setetes kata sampai kepada<br />
pengambilan langkah-langkah strategis atas pemaknaan etika yang Indonesiawi.<br />
Semoga segala daya dan upaya ini dapat semakin melekat pada diri para pelaku<br />
industri periklanan di Indonesia.<br />
Jakarta, 1 Oktober <strong>2014</strong><br />
Panitia Penyempurnaan EPI<br />
Ketua, merangkap anggota:<br />
Hery Margono (Badan Musyawarah Etika DPI)<br />
Anggota:<br />
F.X. Ridwan Handoyo (Badan Pengawas Periklanan P3I)<br />
Janoe Arijanto (P3I)<br />
Musa Chandra (APPINA)<br />
Nuke Mayasaphira (AMLI)<br />
Fachry Mohamad (PRSSNI)<br />
Nono Suharsono (TVRI)<br />
Neil R. Tobing (ATVSI)<br />
R.T.S. Masli (DPI)<br />
Penasehat<br />
Baty Subakti (P3I)<br />
Bambang Sumaryanto (Badan Musyawarah Etika DPI)<br />
Sancoyo Antarikso (DPI)<br />
-v-