12.07.2015 Views

Fatawa Vol.3 No.04

Fatawa Vol.3 No.04

Fatawa Vol.3 No.04

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

mad banyak wanita yang takutterhadap suaminya, mereka bukanlahlelaki terbaik di antara kalian.”(Riwayat Abu Dawud No. 2147)Faidah yang bisa dipetik darihadits-hadits di atas diantaranya:1) Rasulullah tidak pernahmemukul wanita.2) Memukul wanita awalnyadilarang, kemudian diberikanrukhshah bagi suami untukmemukul istri yang kurang ajar.Itupun oleh Nabi dianggapbukan tipe suami yang baik.Artinya, suami yang baik adalahyang tidak mudah memukulistrinya.Batasan memukul:1. Boleh memukul apabila istritidak taat pada suami. Bentukketidaktaatan dalam hal inidijelaskan oleh Imam Al-Qurtubi.Katanya, “Al-Muhallabberkata, ‘Dibolehkan memukulistri jika tidak mau melayanisuami dalam hal jimak saja.”2. Pertama, dinasihati. Tidak mempandengan nasihat dibiarkantidur sendirian (pisah ranjang).Pukulan adalah alternatif terakhir.Sesuai dengan surat an-Nisa:34.3. Sifat pukulan tidak keras, tidakmenyebabkan memar atauluka, dan tidak boleh padawajah. Hal ini dirinci dalamhadits Rasulullah .Hikmah dibolehkannya memukul:Asy-Syaikh Muhammad Utsmandalam bukunya Al-MasyakilJauziyyah berkata, “Ilmu jiwadengan berdasarkan pada penelitianpsikologi dan bukti ilmiahmenyebutkan adanya dua tipewanita. Syaikh Thanthawi Jauharipun menyebutkan dalam kitab Al-Jawahir. Tipe pertama, wanitapenurut, shalihah, taat pada Allah,dan menunaikan hak-hak suami.Wanita tipe ini tidak memerlukankekerasan saat mereka nusyuz.Tipe kedua adalah wanita bengal,suka ngambek, suka melawan, danenggan taat pada suami. Kelompokini biasanya akan senang dantentram justru kalau suami berlakutegas dan keras.”KEBUTUHAN WANITA UNTUKMEMPERBAIKI AGAMANYA DANMENYUCIKAN RUHNYA LEBIHDIBUTUHKAN DARIPADA MAKAN DANMINUMHak Mendapatkan IlmuAsy-Syaikh Abdul Azhim didalam kitab beliau Al-Wajiz berkata,“Di antara hak istri adalahmendapat pelajaran ilmu agamayang mendesak untuk diketahuiatau diberi izin istrinya untuk menghadirimajelis ilmu. Kebutuhanwanita untuk memperbaiki agamanyadan menyucikan ruhnya lebihdibutuhkan daripada makan danminum.”Al-Imam al-Bukhari di dalamShahih-nya bab Kitabul Ilmi membawakansebuah hadits dari AbiSa’id al-Khudri bahwa Rasulullah meluangkan waktu khusus untukmengajar para wanita.Sejarah mencatat banyak shahabiyah(sahabat wanita) yangmenjadi ulama. Terdepan adalahpara istri Nabi, terutama ‘Aisyahx. Tersebut juga Ummu Sa’adbintu Rabi’, Ummul Khair, Asy-Syifa’ bintul Harits dan sebagainya.Di dalam kitab Taujih al-Qari fiFathil Bari disebutkan bahwa al-Hafizh Ibnu Hajar mengikutsertakanistri beliau untuk mendengarkanhadits. Istrinya kemudian menjadiwanita yang unggul keilmuannya,kemudian ikut menyampaikanhadits di dampingi oleh Ibnu Hajar.Banyak ulama utama yang bergurukepada beliau. Ini menunjukkanbetapa Islam sangat memuliakanwanita, tidak seperti tuduhanorang-orang kafir dan parapembantunya.PenutupGembong Freemasonry (organisasizionis Yahudi, red. ) berkata,“Kewajiban kita adalah memperalatwanita. Kapan saja mereka siapmengulurkan kedua tangannyauntuk kita, sehingga mereka menghiasiyang haram dan memporakporandakanpara pahlawanpembela Islam.”Itulah misi utama di balik slogan“indah” yang bernada minortentang wanita muslimat. Kaumfeminis menjadi alat orang-orangkafir semata. Kasihan, capek-capekberjuang hanya akan kerugiandunia dan akhirat. Keuntunganmateri di dunia dari para donaturkafir adalah tetap sebagai kerugian.“Rugilah ia di dunia dan di akhirat.yang demikian itu adalah kerugianyang nyata.” (Al-Hajj:11)Akankah kita mengikutinya? Disusun oleh Al-Ustadz Syamsuri.Catatan:1Shahih Muslim Kitab al-Iman (3/2128)2Shahih al-Bukhari Kitab an-Nikah Babal-Washayah bin Nisa (5546).Vol.III/<strong>No.04</strong> | Maret 2007 / Shafar 142811

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!