13.07.2015 Views

Tender Pengadaan Palapa Ring Mataram-Kupang Cable ... - KPPU

Tender Pengadaan Palapa Ring Mataram-Kupang Cable ... - KPPU

Tender Pengadaan Palapa Ring Mataram-Kupang Cable ... - KPPU

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

SALINANsekali tidak melakukan tindakan persekongkolan dengan PT. TelekomunikasiIndonesia Tbk. dalam rangka untuk memenangkan <strong>Tender</strong> <strong>Pengadaan</strong> <strong>Palapa</strong><strong>Ring</strong> <strong>Mataram</strong>-<strong>Kupang</strong> <strong>Cable</strong> System Project PT. Telekomunikasi IndonesiaTbk. Tahun Anggaran 2009. Hal ini dibuktikan berdasarkan fakta-fakta sertaalasan-alasan sebagaimana telah diuraikan di atas; -------------------------------------13.40 Lebih lanjut, dalam Buku “Pedoman Pasal 22 Tentang Larangan Persekongkolandalam <strong>Tender</strong> Berdasarkan Undang-Undang No. 5 Tahun 1999 tentangLarangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat”, yangditerbitkan oleh <strong>KPPU</strong>, pada Bab I tentang Latar Belakang, halaman 4,disebutkan: ------------------------------------------------------------------------------------“Praktek persekongkolan dalam tender ini dilarang karena dapat menimbulkanpersaingan tidak sehat dan bertentangan dengan tujuan dilaksanakannya tendertersebut, yaitu untuk memberikan kesempatan yang sama kepada pelaku usahaagar dapat ikut menawarkan harga dan kualitas yang bersaing. Sehingga padaakhirnya dalam pelaksanaan proses tender tersebut akan didapatkan hargayang termurah dengan kualitas yang terbaik.”Bahwa berdasarkan pedoman sebagaimana disebutkan di atas, dapatdisimpulkan bahwa tujuan dari dibuatnya ketentuan Pasal 22 adalah untukmenghindari terjadinya “persekongkolan” dalam tender, sehingga akandidapatkan “harga yang termurah” serta “kualitas yang terbaik”. Terkaitdengan dimenangkannya <strong>Tender</strong> MKCS aquo oleh TERLAPOR II (HUAWEI-SANSAINE CONSORTIUM), terdapat fakta-fakta hukum sebagai berikut:13.40.1 Pertama: Tidak terdapat persekongkolan apapun baik antaraTERLAPOR II dengan TELKOM sebagai penyelenggara <strong>Tender</strong>MKCS maupun dengan para peserta tender lainnya. Satu-satunyatuduhan persekongkolan yang dinyatakan oleh Tim Pemeriksa <strong>KPPU</strong>dalam LHPL adalah terkait dengan “diundurkannya jadwal penerimaanproposal” dari yang sebelumnya tanggal 8 September 2009 menjadi 24September 2009. Sebagaimana telah ditegaskan sebelumnya, bahwapermintaan pengunduran jadwal penerimaan proposal tersebutbukanlah atas permintaan dari TERLAPOR II, melainkan ataspermintaan dari para peserta tender lainnya. Hal ini juga telahdiakui secara tegas oleh Tim Pemeriksa dalam LHPL, butir 9.3,halaman 7.Perlu dicatat dan diperhatikan disini bahwa: (i) undangan dikirimkanoleh TELKOM kepada para peserta tender pada tanggal 21 Agustus2009; (ii) permintaan pengunduran jadwal tersebut diajukan oleh para41

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!