Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
11<br />
Beaches. Penghargaan ini berdasarkan<br />
pada jutaan ulasan, opini, dan<br />
kecenderungan booking yang dibuat oleh<br />
wisatawan di seluruh dunia dalam kurun<br />
12 Bulan.<br />
Walau memprioritaskan media digital,<br />
bukan berarti Kemenpar meninggalkan<br />
media-media konvensional. I Gde Pitana<br />
yang memperoleh gelar profesor di<br />
bidang pariwisata pada tahun 2001 ini<br />
memiliki strategi “O to O”, atau “Online<br />
to Offline, Offline to Online”.<br />
TRIPADVISOR TRAVELLERS’ CHOICE AWARD 2016<br />
Destinasi Peringkat Kategori<br />
Ubud #10 Top 25 Destinations in the World<br />
sekarang yang melakukan segala<br />
sesuatunya melalui media digital,” ucap<br />
I Gde Pitana.<br />
Beberapa media digital yang<br />
melakukan kerjasama promosi dengan<br />
Kemenpar antara lain ialah, Google<br />
(situs mesin pencari terpopuler di<br />
dunia), TripAdvisor (situs ulasan wisata<br />
terbesar di dunia) dan Baidu (situs<br />
mesin pencari terbesar di Tiongkok).<br />
Kemenpar mengaku bahwa<br />
penggunaan media digital empat<br />
kali lebih efisien dan efektif, baik<br />
#3 Top 25 Destinations in the Asia<br />
Bali #5 Top 10 Islands in the World<br />
#1 Top 10 Islands in the Asia<br />
Lombok #5 Top 10 Islands in Asia<br />
Gili Trawangan #6 Top 10 Islands in Asia<br />
Tanah Lot Temple #18 Top 25 Landmarks in Asia<br />
Borobudur Temple #21 Top 25 Landmarks in Asia<br />
Gili Meno Beach #11 Top 25 Beaches in Asia<br />
Balangan Beach #17 Top 25 Beaches in Asia<br />
Nusa Dua Beach #24 Top 25 Beaches in Asia<br />
secara pengaplikasian maupun<br />
anggaran. Hasil yang dapat terlihat<br />
langsung ialah: performa situs resmi<br />
pariwisata Indonesia (indonesia.travel).<br />
Bedasarkan Google Analytic, situs<br />
tersebut mengalami kenaikan daily<br />
traffic rata-rata sebesar 359 persen<br />
setelah kampanye di Google bergulir.<br />
Pada tahun 2016, 9 destinasi di<br />
Indonesia juga berhasil menerima<br />
penghargaan TripAdvisor Travellers<br />
'Choice Award dalam lingkup Global<br />
dan Asia dari 4 kategori yaitu:<br />
Destinations, Island, Landmark, dan<br />
H<br />
Sehingga Kemenpar pun masih<br />
mengalokasikan anggaran promosinya<br />
untuk media elektronik, media cetak,<br />
media luar ruang, festival, pameran<br />
wisata, serta FamTrip (familiarization<br />
trip), yaitu mendatangkan orang dari<br />
luar negeri untuk mengenal produkproduk<br />
pariwisata Indonesia.<br />
Hasil akhir kesuksesan kinerja<br />
Kemenpar memang mendatangkan<br />
wisman, namun indikator lainnya dapat<br />
dilihat juga dari beberapa penghargaan<br />
dan peringkat yang diperoleh<br />
kepariwisataan Indonesia di tingkat<br />
internasional.<br />
Seperti halnya posisi daya saing<br />
pariwisata Indonesia yang kini<br />
menempati urutan ke-50 di antara<br />
141 negara bedasarkan peringkat<br />
Travel and Tourism Competitiveness<br />
Index 2015 - World Economic Forum<br />
(WEF). Sedangkan popularitas branding<br />
“Wonderful Indonesia” kini berada di<br />
peringkat ke-47 yang mengalahkan<br />
branding milik Malaysia dan Thailand.<br />
“Capaian ini melonjak jauh dari tahuntahun<br />
sebelumnya, ketika Indonesia<br />
masih menempati urutan bawah atau<br />
bahkan tidak masuk peringkat sama<br />
sekali. Apa yang sudah dikerjakan<br />
selama tiga tahun belakangan ini<br />
sudah mulai terlihat. Kini saatnya kita<br />
memanen wisatawan mancanegara,”<br />
seru I Gde Pitana.<br />
| EDISI 71 | JANUARI <strong>2017</strong>