Chapter II.pdf - USU Institutional Repository
Chapter II.pdf - USU Institutional Repository
Chapter II.pdf - USU Institutional Repository
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
• Rencana Teknik, merupakan pengaturan geometris pemanfaatan ruang yang<br />
<strong>II</strong>.2.3. Ruang Lingkup Wilayah<br />
menggambarkan keterkaitan antara satu bangunan dengan bangunan lainnya serta<br />
keterkaitannya dengan utilitas bangunan dan utilitas kota/kawasan (saluran drainase,<br />
sanitasi dan lain-lain).<br />
Lingkup wilayah penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota ini meliputi seluruh wilayah<br />
Kota Lhokseumawe dengan luas wilayah 18.110 ha, yang terdiri dari 4 Kecamatan<br />
(Kecamatan Banda Sakti, Kecamatan Muara Satu, Kecamatan Muara Dua dan Kecamatan<br />
Blang Mangat). Secara geografis Kota Lhokseumawe berbatasan dengan wilayah sebagai<br />
berikut:<br />
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Selat Malaka;<br />
2. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Syamtalira Bayu Kabupaten Aceh Utara;<br />
3. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Kuta Makmur Kabupaten Aceh Utara; dan<br />
4. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara.<br />
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota (RTRWK) disusun dengan kedalaman substansi yang sesuai dengan<br />
ketelitian atau skala petanya, yakni 1:20.000 dan berjangka waktu perencanaan 20 tahun atau disesuaikan dengan<br />
kebutuhan setempat. Unit analisis yang digunakan dalam penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota<br />
(RTRWK) ini adalah unit kecamatan, sedangkan sistem jaringan prasarana digambarkan pada kedalaman sistem<br />
primer dan sekunder.<br />
<strong>II</strong>.3. Kondisi Eksisting Sistem Transportasi Kota Lhokseumawe<br />
Pada saat ini sistem transportasi di kawasan pusat Kota Lhokseumawe yang sangat berpengaruh<br />
terhadap pergerakan lokal maupun regional adalah sistem transportasi darat seperti jalan raya. Dengan perincian<br />
sebagai berikut :<br />
Jaringan Jalan :<br />
Di dalam Kota Lhokseumawe umumnya jaringan jalan berbentuk pola grid yang menghubungkan antara<br />
suatu kelurahan dengan kelurahan yang lain dan berbentuk pola radian yang menghubungkan antar kecamatan.<br />
Pengguna jalan yang masuk dan keluar Kota Lhokseumawe sebesar ±15000-17000 jiwa per hari.<br />
xxii