PERKEMBANGAN OTAK PADA FASE AWAL MASA ANAK - pediatrik
PERKEMBANGAN OTAK PADA FASE AWAL MASA ANAK - pediatrik
PERKEMBANGAN OTAK PADA FASE AWAL MASA ANAK - pediatrik
- No tags were found...
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
27<br />
III. PERANAN STIMULASI UNTUK <strong>PERKEMBANGAN</strong> <strong>OTAK</strong> BAYI<br />
Otak bayi memiliki kemampuan yang besar untuk berkembang pesat. Jika anak<br />
mempunyai minat dan mempunyai kesempatan yang cukup untuk bereksperimen mereka akan<br />
belajar hal baru dengan lebih cepat dibanding dengan anak yang lebih besar atau orang dewasa.<br />
Otak berfungsi maksimal dengan menyerap semua informasi dan rangsangan terutama pada usia<br />
3 tahun pertama, proses ini akan berlanjut pada usia-usia berikutnya hingga usia 12 tahun.<br />
Dengan stimulasi yang optimal pada semua panca indera dan diberinya kesempatan anak untuk<br />
bereksplorasi akan menyebabkan optimalisasi pertumbuhan otak apalagi dengan dasar tumbuh<br />
kembang otak pada masa janin yang tidak mengalami interupsi dan dukungan nutrisi yang<br />
memadai. 35<br />
Struktur dan fungsi otak anak tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetik saja tetapi juga<br />
oleh pengalaman yang dilaluinya. Pada saat faktor genetik membuat program tipe tertentu untuk<br />
menentukan hubungan-hubungan sel saraf, faktor pengalaman juga membuat program dan<br />
membuat program ulangan. Pengaruh relatif dari faktor genetik dan faktor pengalaman dapat<br />
berbeda tergantung dari tipe fungsi yang diprogram, misalnya bagian otak yang pengatur pusat<br />
pernafasan dan detak jantung secara relatif bekerja lebih berat pada saat lahir, sedangkan fungsi<br />
kortikal tertinggi yang mengontrol kedua fungsi tersebut akan berubah dan dimodifikasi sesuai<br />
dengan kebutuhan berdasarkan pengalaman yang didapat oleh individu. Pemahaman yang terbaru<br />
mengenai perkembangan otak menunjukkan bahwa otak manusia bersifat lentur seperti plastik<br />
dan dapat dibentuk dalam perkembangannya dan dipelihara oleh sinaps yang pembentukannya<br />
berdasarkan kebutuhan dan tidak dibatasi oleh hal-hal sebelumnya. 3<br />
Perkembangan dan eliminasi sinaps di otak tergantung dari pengalaman seseorang.<br />
Pengalaman merupakan aktivitas stimulasi pada regio tertentu di otak yang akan memfasilitasi<br />
perkembangan sinaps di regio tersebut, jadi dapat dikatakan sinaps akan terbentuk berdasarkan<br />
kebutuhan. Pada saat sebelum lahir, terjadi pembentukan neuron yang terjadi secara berkelanjutan<br />
dan spontan pada otak yang masih imatur, aktivitas neuron tersebut dikatakan akan menstimulasi<br />
pembentukan sinaps. 3 Hal tersebut menekankan bahwa aktivitas neuron secara spontan akan<br />
mendukung pembentukan sinaps yang proporsional dan hal tersebut dikontrol oleh faktor<br />
genetik.; hal tersebut memastikan bahwa jumlah sinaps yang memadai sudah terbentuk selama<br />
kehamilan dan pada masa dini kehidupan dimana pada saat itu belum banyak terpapar oleh<br />
stimulus eksternal.<br />
Otak janin mempunyai kapabilitas untuk belajar. Pada satu eksperimen di Belfast,<br />
Irlandia Utara, bayi dengan ibu yang rutin mendengar musik selama kehamilan akan memiliki<br />
respon yang sangat baik terhadap musik pada usia beberapa hari setelah lahir. 12 Setelah lahir,<br />
aktivitas neural akan terjadi spontan dan dengan bertambahnya usia, sinaptogenesis yang