4emagz-fix
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
eMagz Edisi September 2015<br />
JEPIC SEMINAR IN INDONESIA<br />
transmisi.<br />
Seminar kali ini menghadirkan empat narasumber<br />
langsung dari Jepang, dua dari Kyushu EPCO, dan dua<br />
dari J-power. Dalam seminar ini mereka akan berbagi<br />
berbagai hal, khususnya yang terkait manajemen aset<br />
instalasi transmisi. Sementara Eko Yudo Pramono, GM<br />
P3B Sumatera, akan sharing mengenai “Transmission<br />
Enterprise Asset Management in PLN”. Nara sumber yang<br />
diundang, nantinya akan sharing informasi teknis dengan<br />
berbagai contoh kasus nyata yang terjadi di tempat<br />
Seminar “Transmission Enterprise Asset Management”<br />
diselenggarakan di PLN Udiklat Semarang (TLM Academy)<br />
bekerjasama dengan Japan Electric Power Information<br />
Center (JEPIC), Japan Power, Kyushu Electric Power Co.<br />
Inc, dan PT. PLN (Persero), Senin-Rabu (14-16/09/2015).<br />
Seminar dibuka Sudibyo, Kepala Divisi Pengembangan<br />
Regional Sulawesi dan Nusa Tenggara, didampingi Toto<br />
wakil dari PLN Corporate University. Pada kesempatan<br />
pembukaan seminar tersebut, ucapan terima kasih<br />
kepada PLN disampaikan Masahiro Ohnishi, Kepala divisi<br />
kerjasama JEPIC dari Jepang, karena PLN telah membantu<br />
dan mendukung peyelenggaraan seminar JEPIC.<br />
“Transmission Enterprise Asset Management” dipilih<br />
sebagai tema utama seminar kali ini karena pengembangan<br />
instalasi, transmisi, dan pengelolaan asetnya secara cepat<br />
merupakan tantangan besar yang dihadapi PLN saat ini<br />
dan masa yang akan datang. Oleh karena itu JEPIC memilih<br />
“Pengelolaan Asset Transmisi” sebagai topik seminar kali<br />
ini. Harapannya materi seminar kali ini bisa bermanfaat<br />
bagi PLN dalam mengembangkan instalasi dan transmisi<br />
di Indonesia.<br />
Pengembangan instalasi, transmisi, dan pengelolaan<br />
asetnya secara cepat yang harus dilakukan PLN<br />
dilatarbelakangi oleh kondisi Indonesia saat ini, khususnya<br />
di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Medan, dan<br />
Bandung dimana permintaan pasokan listrik meningkat<br />
secara drastis. Sehingga diperlukan fasilitas pembangkitan,<br />
transmisi, dan distribusi yang lebih banyak. Oleh sebab<br />
itu, saat ini pemerintah Indonesia sedang berupaya<br />
keras membangun pembangkit dan penguatan jaringan<br />
masing-masing.<br />
Apa sebenarnya “JEPIC”? JEPIC adalah lembaga<br />
yang melakukan riset tentang kondisi ketenagalistrikan<br />
diseluruh dunia, anggotanya, merupakan perusahaaanperusahaan<br />
listrik yang ada di Jepang. Tidak hanya riset<br />
namun juga melakukan seminar teknis ketenagalistrikan<br />
sebagai program kerjasama untuk negara-negara ASEAN.<br />
Saat ini JEPIC sudah mengembangkan kerjasama<br />
dengan negara Kamboja, Laos, Indonesia, Vietnam, dan<br />
Myammar untuk menyelenggarakan seminar di negara<br />
setempat dengan total peserta mencapai 4.613 orang.<br />
Selain di negara-negara Asia Tanggara tersebut, seminar<br />
juga diselenggarakan di Jepang, dengan total peserta yang<br />
telah diundang sampai saat ini mencapai 545. Program<br />
kerjasama ini dilakukan dalam rangka mendorong<br />
pengembangan SDM teknisi ketenagalistrikan di negara<br />
ASEAN.<br />
Khusus untuk di Indonesia, dalam hal ini di PLN<br />
mendapat kehormatan, programnya tidak hanya berupa<br />
seminar JEPIC yang dilakukan di Indonesia, tapi ada<br />
kegiatan lain yang dilaksanakan setiap tahunnya, seperti<br />
training di Jepang dan program OJT selama tiga bulan di<br />
JEPIC.<br />
(Sumber: Victry Ani Suhartono/ PLN Udiklat Semarang)<br />
10