buku pedoman institut teknologi telkom tahun ... - Poltekkes Medan
buku pedoman institut teknologi telkom tahun ... - Poltekkes Medan
buku pedoman institut teknologi telkom tahun ... - Poltekkes Medan
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
5.2.4.3 Sanksi Pelanggaran<br />
1. Klasifikasi Ringan<br />
a. Terhadap Pelaku pelanggaran dengan klasifikasi ringan dapat dijatuhi sanksi berupa teguran<br />
lisan atau tertulis pertama atau teguran tertulis kedua.<br />
b. Sanksi dijatuhkan oleh Ketua Jurusan/Ketua Program atau Ka. Unit.<br />
2. Klasifikasi Sedang<br />
a. Terhadap pelaku pelanggaran dengan klasifikasi sedang dapat dijatuhi sanksi berupa<br />
peringatan keras, tidak diijinkan mengikuti kegiatan, pembatalan satu dan atau beberapa<br />
nilai mata kuliah, skorsing percobaan satu dan atau dua semester.<br />
b. Sanksi dijatuhkan oleh Ketua IT Telkom setelah menerima rekomendasi dari Komisi Disiplin<br />
Mahasiswa IT Telkom.<br />
c. Komisi Disiplin memberikan rekomendasi berdasarkan sidang pemeriksaan pelanggaran.<br />
3. Klasifikasi Berat<br />
a. Terhadap pelaku pelanggaran dengan klasifikasi berat dapat dijatuhi sanksi skorsing satu<br />
atau dua semester dan/atau lebih.<br />
b. Sanksi dijatuhkan oleh Ketua IT Telkom setelah menerima rekomendasi dari Komisi Disiplin<br />
Mahasiswa IT Telkom.<br />
c. Komisi Disiplin memberikan rekomendasi berdasarkan sidang pemeriksaan pelanggaran.<br />
d. Sanksi skorsing satu atau dua semester dan/atau lebih dapat berakibat langsung terkenanya<br />
sanksi Drop Out (DO) apabila dijatuhkan kepada mahasiswa yang telah melewati sebelas<br />
dan/atau dua belas semester bagi Program Sarjana, dan sembilan dan/atau sepuluh<br />
semester bagi Program Diploma 3.<br />
*) Nama-nama mahasiswa yang melakukan pelanggaran jika dianggap perlu akan diumumkan<br />
dalam media intern kampus seperti papan pengumuman, buletin intern kampus, diumumkan<br />
pada waktu apel/upacara atau media lainnya.<br />
5.2.4.4 Penanganan Pelanggaran<br />
Dalam menjatuhkan sanksi terhadap mahasiswa yang diduga telah melakukan pelanggaran,<br />
ditempuh prosedur sebagai berikut :<br />
1. Adanya laporan, baik lisan maupun tertulis mengenai dilakukannya perbuatan/pelangaran.<br />
2. Dilakukannya pemeriksaan awal oleh yang berwenang terhadap kebenaran dari laporan<br />
tersebut. Dibuatkan berita acara tentang hasil pemeriksaan tersebut dan ditandatangani<br />
pemeriksa dan mahasiswa yang bersangkutan.<br />
3. Yang berwenang melakukan pemeriksaan awal adalah dosen atau karyawan yang menemukan<br />
adanya pelanggaran atau Ketua Jurusan/Ketua Program.<br />
5.2.4.5 Sidang Pemeriksaan Pelanggaran Disiplin<br />
Dalam suatu sidang pemeriksaan pelanggaran, terdapat beberapa unsur yang harus ada, yaitu:<br />
1. Pemeriksaan dapat dilaksanakan apabila dihadiri minimal 50% + satu orang anggota Komisi<br />
Disiplin dan mahasiswa yang bersangkutan.<br />
2. Pemeriksaan: memanggil yang bersangkutan untuk menjelas-kan perihal pelanggaran yang<br />
dilakukannya. Pemanggilan dilakukan paling lambat tiga hari sebelum tanggal pemeriksaan.<br />
Surat panggilan dikirim melalui kurir.<br />
3. Pembelaan: yang bersangkutan berhak untuk mendapat pembelaan.<br />
4. Sedapat mungkin menghadirkan saksi. Saksi adalah dapat/bisa mahasiswa, dosen, atau<br />
karyawan yang mengetahui kejadian.<br />
5. Untuk keperluan pemeriksaan, Komisi Disiplin dapat meminta bantuan dan saran dari pihak lain<br />
yang ada di dalam maupun di luar IT Telkom, yang diperkirakan dapat memberikan keterangan<br />
atau data sehubungan dengan kasus pelanggaran tersebut.<br />
6. Berita Acara hasil pemeriksaan harus dibacakan di depan mahasiswa yang diperiksa dan<br />
selanjutnya ditandatangani oleh Ketua Komisi Disiplin dan mahasiswa yang bersangkutan.<br />
236<br />
Bab V Pedoman Kehidupan Kampus