02.07.2013 Views

BAMBANG Utoyo

BAMBANG Utoyo

BAMBANG Utoyo

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

138<br />

Gambar 5.11<br />

Tempat Sentral K-4<br />

Hierarki tempat yang sentral dengan<br />

kawasan pengaruhnya (K-4).<br />

Gambar 5.12<br />

Tempat Sentral K-7<br />

Hierarki tempat yang sentral dengan<br />

kawasan pengaruhnya (K-7).<br />

Geografi: Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas XII<br />

2) Tempat Sentral yang Berhierarki 4 (K=4)<br />

Tempat sentral yang berhierarki 4 dinamakan situasi lalu<br />

lintas yang optimum, artinya di daerah tersebut dan daerah-daerah<br />

di sekitarnya yang terpengaruh tempat sentral itu senantiasa<br />

memberikan kemungkinan rute lalu lintas yang paling efisien.<br />

Situasi lalu lintas optimum ini memiliki pengaruh ½ bagian dari<br />

wilayah-wilayah lain di sekitarnya yang berbentuk segi enam selain<br />

memengaruhi wilayah itu sendiri.<br />

3) Tempat Sentral yang Berhierarki 7 (K=7)<br />

Tempat sentral yang berhierarki 7 dinamakan situasi administratif<br />

yang optimum. Tempat sentral ini memengaruhi seluruh bagian (satu<br />

bagian) wilayah-wilayah tetangganya, selain memengaruhi wilayah itu<br />

sendiri. Contoh tempat sentral berhierarki 7 antara lain kota yang<br />

berfungsi sebagai pusat pemerintahan.<br />

1<br />

1<br />

1/2<br />

1/2<br />

Untuk dapat menerapkan teori Christaller dalam suatu wilayah,<br />

terdapat dua syarat utama yang harus terpenuhi, yaitu sebagai berikut.<br />

1) Topografi atau bentuk lahan di wilayah tersebut relatif seragam<br />

atau homogen sehingga tidak ada bagian-bagian wilayah<br />

yang mendapat pengaruh lereng atau pengaruh lainnya yang<br />

berhubungan dengan bentuk muka bumi.<br />

2) Kehidupan atau tingkat ekonomi penduduk relatif homogen.<br />

Eksplorasi Kelompok 5.1<br />

1<br />

1<br />

1/2<br />

1/2 1/2<br />

1/2<br />

1<br />

1<br />

K = 6(1/2) + 1<br />

K = 4<br />

Sumber: Studi Geografi Suatu Pendekatan dan Analisa Keruangan, 1981<br />

K = 6(1) + 1<br />

K = 7<br />

Sumber: Studi Geografi Suatu Pendekatan dan Analisa Keruangan, 1981<br />

Lakukan tugas berikut.<br />

1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 4–6 orang.<br />

2. Kunjungilah perpustakaan sekolah untuk mencari referensi mengenai hierarki tempat<br />

sentral yang dikemukakan Christaller.<br />

3. Amati daerah lingkungan Anda, termasuk kategori hierarki tempat sentral berapa?<br />

4. Lakukan analisis singkat berdasarkan referensi yang telah Anda dapatkan.<br />

5. Kumpulkan tugas tersebut pada guru Anda.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!