02.07.2013 Views

BAMBANG Utoyo

BAMBANG Utoyo

BAMBANG Utoyo

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Data dalam bentuk poligon (area), meliputi daerah administrasi,<br />

geologi, geomorfologi, jenis tanah, dan penggunaan tanah. Data<br />

dalam bentuk pixel (grid), meliputi citra satelit dan foto udara. Data<br />

dasar yang dimasukkan dalam SIG diperoleh dari tiga sumber, yaitu<br />

data lapangan (terestris), data peta, dan data penginderaan jauh.<br />

1) Data Lapangan (Terestris)<br />

Data terestris adalah data yang diperoleh secara langsung melalui<br />

hasil pengamatan di lapangan karena data ini tidak terekam dengan<br />

alat penginderaan jauh. Misalnya, batas administrasi, kepadatan<br />

penduduk, curah hujan, jenis tanah, dan kemiringan lereng.<br />

2) Data Peta<br />

Data peta adalah data yang digunakan sebagai masukan dalam<br />

SIG yang diperoleh dari peta, kemudian diubah ke dalam bentuk<br />

digital.<br />

3) Data Penginderaan Jauh<br />

Data penginderaan jauh merupakan data dalam bentuk citra<br />

satelit dan foto udara (pesawat udara). Citra yang diperoleh dari<br />

satelit dapat langsung digunakan karena sudah dalam bentuk digital.<br />

Adapun foto udara sebelum diubah ke dalam bentuk digital harus<br />

dilakukan interpretasi terlebih dahulu.<br />

Sumber: www.aggressivesoftwarecom-satelite<br />

b. Subsistem Manipulasi dan Analisis Data<br />

Subsistem ini berfungsi menyimpan, menimbun, menarik<br />

kembali data dasar, dan menganalisis data yang telah tersimpan<br />

dalam komputer. Ada beberapa macam analisis data, antara lain<br />

sebagai berikut.<br />

1) Analisis lebar, yaitu analisis yang dapat menghasilkan gambaran<br />

daerah tepian sungai dengan lebar tertentu. Kegunaannya antara<br />

lain untuk perencanaan pembangunan bendungan sebagai<br />

penanggulangan banjir.<br />

2) Analisis penjumlahan aritmatika, digunakan untuk menangani<br />

peta dengan klasifikasi, hasilnya menunjukkan peta dengan<br />

klasifikasi baru.<br />

3) Analisis garis dan bidang, dapat digunakan untuk menentukan<br />

wilayah dalam radius tertentu. Misalnya, daerah rawan banjir,<br />

daerah rawan gempa, dan daerah rawan bencana lainnya.<br />

Zoom<br />

1. Data lapangan<br />

2. Data peta<br />

3. Data penginderaan jauh<br />

Gambar 3.8<br />

Citra Satelit<br />

Citra satelit merupakan salah satu sumber<br />

data dalam SIG.<br />

Sistem Informasi Geografis (SIG) 83

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!