Bunuh MUNIR - KontraS
Bunuh MUNIR - KontraS
Bunuh MUNIR - KontraS
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Bagian 1. Reka Duga Pembunuhan Munir<br />
Keempat, kasus pembunuhan massal di Talangsari Lampung.<br />
Apabila dalam kasus-kasus sebelumnya persinggungan<br />
terjadi lebih dengan faksi atau kelompok militer, kasus<br />
Talangsari membawa investigasi pada persinggungan dengan<br />
Hendropriyono. Ketegangan meningkat seiring dengan tuntutan<br />
yang makin kuat dari sejumlah korban dan komunitas HAM<br />
untuk membawa kasus ini ke mekanisme pengadilan HAM.<br />
Sementara pada saat yang sama posisi Hendropriyono sendiri<br />
perlahan naik, hingga pada masa pemerintahan Megawati<br />
menjadi Kepala Badan Intelejen Negara (BIN).<br />
Selain keempat kelompok kasus besar di atas, terdapat satu<br />
dua kasus dimana Munir juga terlibat seperti misalnya dalam<br />
kasus pembantaian di Tanjung Priok dan kasus 27 Juli. Namun<br />
demikian persinggungan dan konflik antara dirinya dengan<br />
mereka yang dianggap pelaku relatif sangat rendah karena<br />
sejumlah faktor: pertama karena sebelum Munir sudah<br />
terdapat banyak kelompok HAM yang menangani kasus ini,<br />
dan kedua banyak kelompok-kelompok korban yang muncul<br />
secara langsung mengadvokasi kasusnya sendiri, sehingga<br />
konflik telah diambil alih dengan sendirinya oleh kelompokkelompok<br />
ini.<br />
Tabel 1<br />
Pengalaman Advokasi Berbasis Kasus:<br />
<strong>KontraS</strong> dan Munir 1998-2004<br />
Peristiwa<br />
Penculikan<br />
aktivis 1998<br />
Pejabat Keamanan<br />
saat peristiwa<br />
Prabowo<br />
Mayjen. Muchdi PR<br />
Kol. Chairawan<br />
Penyelesaian Kasus<br />
Dibentuk Dewan<br />
Kehormatan<br />
Perwira (DKP)<br />
untuk memeriksa<br />
keterlibatan perwira<br />
seperti Prabowo,<br />
Muchdi PR dan<br />
Chairawan.<br />
Prabowo dan Muchdi<br />
PR dicopot dari<br />
jabatan.<br />
Keterangan<br />
Aktif berbisnis<br />
Kandidat bakal calon<br />
presiden 2004 dari<br />
Golkar.<br />
Deputi V Badan<br />
Intelijen Negara<br />
Danrem Lilawangsa<br />
24<br />
<strong>Bunuh</strong> <strong>MUNIR</strong>