Bunuh MUNIR - KontraS
Bunuh MUNIR - KontraS
Bunuh MUNIR - KontraS
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Bagian 2. Munir Tewas Di Atas Pesawat Garuda<br />
Setidaknya dalam kurun waktu 2 minggu, media pers tidak henti-hentinya<br />
memberitakan tentang profile Munir, termasuk yang tertuang dalam banyak<br />
opini di media massa. Munir disambut sebagai pahlawan oleh banyak orang,<br />
di tengah sikap pasif negara meresponnya.<br />
Pada kesempatan lain, Presiden Megawati menyampaikan apresiasi khusus<br />
terhadap almarhum Munir. Menurutnya, Munir adalah orang yang gigih<br />
dan selalu berupaya memberikan yang terbaik dalam pemikirannya. “Kita<br />
juga melihat beliau (Munir) sebagai salah seorang pejuang (HAM). Selama<br />
ini tidak pernah kenal lelah, tak pernah berhenti menyampaikan hal-hal<br />
yang beliau yakini”, kata presiden Megawati ketika itu. 13 Panglima TNI<br />
Endiartono Sutanto yang institusinya sering menjadi sasaran kritik Munir<br />
mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh almarhum selama ini tidak<br />
menyusahkan institusinya. Sebab kritik yang dilontarkan Munir bersifat<br />
membangun. “Kritik dia landasannya kebenaran,” kata Endriartono. 14<br />
Begitupula halnya dengan kandidat calon presiden Susilo Bambang<br />
Yudhoyono, yang tengah mengadakan pertemuan dengan para ekonom<br />
dan tokoh pers di Jakarta. Yudhoyono mengajak semua peserta berdiri<br />
dan mengheningkan cipta selama 1 menit kala mendengar kabar duka<br />
tentang meninggalnya Munir. Yudhoyono mengenang Munir sebagai<br />
tokoh yang kritis, vokal, dan kadang-kadang membuat banyak telinga<br />
orang atau pihak yang dikritiknya menjadi panas. Baginya, keberadaan<br />
Munir sangat penting sebagai alat kontrol untuk mencerahkan pikiran,<br />
kalau ada pihak yang keluar dari nilai-nilai demokrasi. 15<br />
Ungkapan duka juga disampaikan oleh Gus Dur, Ketua Dewan Syuro PKB<br />
yang mengatakan almarhum Munir adalah tipikal pribadi yang sederhana<br />
dan nyaris tak gampang terlena oleh bujukan atau gaya hidup mewah.<br />
Berikut kutipan pernyataan Gus Dur, “Saya ikut belasungkawa. Terus<br />
terang, diantara para pejuang HAM, dia yang paling terkemuka. Dia<br />
tidak tergoda kemewahan hidup. Teman-temannya yang lain sudah pada<br />
mewah, dia tidak. Yang dia lakukan hanya menolong orang.” 16<br />
13<br />
“Kapolri Janji Selidiki”, Indopos, 9 September 2004.<br />
14<br />
“Perginya Sang Pemberani”, Koran Tempo, 12 September 2004.<br />
15<br />
“Suciwati dan Usman Hamid Menyusul ke Amsterdam”, Kompas, 8 September 2004; “Pemulangan<br />
16<br />
“Munir Korban Operasi Intelijen”, Reporter, 9 September 2004.<br />
34<br />
<strong>Bunuh</strong> <strong>MUNIR</strong>