12.07.2015 Views

Pendidikan_Agama_Islam_Kelas_7_Karwadi_Umi_Baroroh_Sukiman_Sutrisno_2011

Pendidikan_Agama_Islam_Kelas_7_Karwadi_Umi_Baroroh_Sukiman_Sutrisno_2011

Pendidikan_Agama_Islam_Kelas_7_Karwadi_Umi_Baroroh_Sukiman_Sutrisno_2011

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Hamzah dan Umar Masuk <strong>Islam</strong>Dibanding Umar bin Khattab, Hamzah lebihdahulu beriman. Waktu itu, ia pulang dari berburu.Biasanya ia langsung tawaf di Kakbah. Akan tetapi,seseorang memberitahunya bahwa Abu Jahal barusaja memaki-maki keponakannya, Muhammadsaw. Sebagai seorang paman yang sayangkeponakan, berita itu membuat Hamzah naik pitam.Dicarinya Abu Jahal yang biasa berada di sekitarKakbah. Setelah ketemu, dipukulnya kepala orangitu dengan busur panahnya hingga berdarah.Tanpa basa-basi Hamzah langsung menantang,”Aku beriman kepada Muhammad. Siapa di antarakalian yang berani mencegahku!” serunya. Semuayang hadir merasa ciut nyali berhadapan denganSinga Padang Pasir itu.Adapun Umar mempunyai cerita lain. Saat itudia sedang menghunus pedang mencari Rasulullahsaw. Akan tetapi, ketika seseorang memberi tahubahwa adiknya sendiri (Fatimah) telah memeluk<strong>Islam</strong>, ia langsung berbelok arah menuju rumahFatimah. Sesampainya di sana, ia marah-marahdan memukul adiknya itu hingga berdarah.Menyaksikan darah segar mengucur dari saudaranyasendiri, ia merasa iba. Selanjutnya, ia mintadiperbolehkan untuk membaca lembaran wahyuAl-Qur’an yang dipegang Fatimah. Ketika lembaranitu dibaca, tubuhnya gemetar. Hidayah Allah barusaja menancap ke dalam hati Umar. Seketika itujuga, ia menemui Rasulullah dan menyatakanberiman.Menyaksikan semakin banyaknya jumlah umat <strong>Islam</strong>, usahakaum Quraisy menghentikan dakwah Rasulullah semakin kuat.Akan tetapi, mengetahui bahwa Rasulullah saw. dibentengi olehAbu Ṭalib, paman Nabi Muhammad yang juga pemimpin BaniHasyim dan Bani Muttalib, para pemimpin Quraisy berusahamembuat perjanjian bersama. Dalam perjanjian bersama tersebut,mereka memboikot Bani Hasyim dan Bani Abdul Muttalib. Isiperjanjian tersebut melarang penduduk Quraisy untuk menikah,berdagang, dan hubungan lain dengan Bani Hasyim serta BaniAbdul Muttalib. Akibat perjanjian tersebut, Bani Hasyim danBani Abdul Muttalib mengungsi ke suatu lembah di luar kota.Selama hampir tiga tahun mereka menderita lapar, haus, dankedinginan.Dengan adanya perjanjian tersebut, kaum Quraisy berharapNabi Muhammad menghentikan dakwahnya. Akan tetapi,penderitaan akibat isi perjanjian tersebut tidak menyurutkansemangat Nabi Muhammad saw. untuk menyebarkan agamaAllah swt. Pemboikotan berakhir ketika perjanjian yang digantungdi Kakbah tersebut dirobek-robek justru oleh mereka yang turutserta dalam perjanjian tersebut. Dengan demikian, Rasulullahbeserta keluarganya kembali ke rumah dan dapat beraktivitassebagaimana biasa.Khadijah binti Khuwailid adalah wanita kayadari suku Quraisy, Mekah. Dia berasal dari keluargapedagang yang giat bekerja. Berbekal keahliandalam berdagang, Khadijah memulai karirnyasebagai pengusaha sukses dan tercatat sebagaiwanita terkaya di kota itu. Di kalangan kaumQuraisy, Khadijah sangat dihormati. Dalam dirinyatumbuh sifat-sifat terpuji, seperti suka membantuKhadijah binti Khuwailidkaum lemah, pemberani, dan ramah. Meskipunstatusnya janda, beberapa saudagar kaya pernahberusaha meminangnya. Akan tetapi, selalu ditolaknyadengan halus.Dalam menjalankan usahanya, Khadijah seringmemercayakan seseorang untuk membawa barangdagangannya ke Syam atau tempat lain. Selanjutnya,orang itu mendapatkan imbalan yang pantas170 <strong>Pendidikan</strong> <strong>Agama</strong> <strong>Islam</strong> <strong>Kelas</strong> VII

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!