12.07.2015 Views

0_PERCIK EDISI 5 QUARK 2A.qxd

0_PERCIK EDISI 5 QUARK 2A.qxd

0_PERCIK EDISI 5 QUARK 2A.qxd

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

SEPUTAR AMPLPokja AMPL Ikuti PameranNusantara Water 2004Kelompok Kerja Air Minumdan Penyehatan Lingkungan(Pokja AMPL) danWASPOLA ikut ambil bagian dalamNusantara Water 2004 di JakartaConvention Center, 19-20Agustus 2004. Stand ini memamerkanposter, buku, leaflet, danberbagai produk Pokja dan WAS-POLA.Poster yang ditampilkan antaralain ‘’100 juta orang Indonesiabelum memperoleh akses air minumdan sanitasi’’, ‘’KebijakanNasional Pembangunan Air Minumdan Penyehatan Lingkungan BerbasisMasyarakat’’, ‘’Perilaku Hidup Bersihdan Sehat”, dan poster WSLIC serta SA-NIMAS. Pokja dan WASPOLA juga membagikanbuku Kebijakan Nasional AMPLBerbasis Masyarakat, Majalah Percik,dan sejumlah leaflet secara gratis kepadaFOTO: DORMARINGAN S.pengunjung.Lebih dari 200 pengunjung mengunjungistand pameran berwarna biru abuabutersebut. Sebagian di antaranyamengaku terkesan dengan apa yang sedangdilakukan oleh Pokja dan WASPO-LA. Bahkan ada pengunjung yang berminatuntuk menjadi daerah pelaksanaanKebijakan NasionalAir Minum dan PenyehatanLingkungan Berbasis Masyarakatyang kini sedang berlangsung.Pengunjung yanglain ada yang berminat untukberlangganan Majalah Percik–media informasi air minumdan penyehatan lingkunganproduk Pokja AMPL—kendatiharus membayar.Pameran tersebut diikutioleh 40 peserta dari kalanganpemerintah, PDAM, swasta,perguruan tinggi, dan organisasi profesi.Nusantara Water juga diisi dengan seminardan konferensi. Acara ini diselenggarakanoleh PERPAMSI (Persatuan PerusahaanAir Minum Seluruh Indonesia). •(MJ)Pertemuan Perencanaan dan Evaluasi Proyek ProAirPertemuan perencanaan dan evaluasiproyek ProAir berlangsungdi Denpasar 28-29 Agustus 2004.Pertemuan itu dimaksudkan untuk menyusunrencana kegiatan tahun 2005 sekaligusmengevaluasi pelaksanaan proyekProAir tahun 2004. Acara ini dihadiriTim Teknis Pusat dan Tim Teknis Daerahserta konsultan. Hadir pula KfW ReviewMission yang menyampaikan temuandan rekomendasinya. Hasil pertemuantersebut dibahas dalam pertemuan antaraKfW dan Pemerintah Indonesia di Jakarta,6 September 2004.Pemerintah daerah mengungkapkanbeberapa kendala yang dihadapi, antaralain (i) pelaksanaan pemilu; (ii) pihak legislatifbelum memahami sepenuhnyapendekatan partisipasi masyarakat; (iii)tahapan pelaksanaan terlalu panjang; (iv)47 PercikVol. 5 Tahun I/ Agustus 2004dana pendamping yang disediakan pemerintahdaerah tidak terserap sehinggamempengaruhi kinerja pemerintah daerah.Kendati begitu, Pemda Timor TengahSelatan sepakat dengan KfW bahwadana investasi tidak terpengaruh oleh tahunanggaran. Namun Pemda Sumba Baratmenyatakan bahwa pihak auditormengharuskan dana tersebut dikembalikanke kas daerah jika tidak dapat dicairkan.Temuan dan Rekomendasi KfWMission ReviewMisi tersebut mengemukakan beberapatemuan yakni (i) penundaan pelaksanaanProAir disebabkan salah perhitungankebutuhan waktu yang dibutuhkanuntuk persiapan proyek, keraguandari berbagai pihak, kesulitan memobilisasikontribusi non investasi dari pemda;(ii) tidak banyak lokasi yang bisa menggunakansistem gravitasi karena jauh darisumber air sehingga biaya investasi menjadibesar; (iii) konsultan berkualitastidak tersedia dalam jumlah yang memadai;(iv) pedoman umum belum diselesaikan;(vi) pengumpulan dana kontribusitersendat karena rendahnya kemampuankeuangan masyarakat.Rekomendasi yang disampaikan yakni(i) pelaksanaan proyek ProAir padadua kabupaten yaitu Ende dan Alor baruakan dimulai pada pertengahan tahun2005; (ii) percepatan penyelesaian pedomanumum; (iii) perlu sosialisasi kepadapihak legislative di daerah; (iv) pelaksanaantender harus mengikuti peraturanyang ditetapkan oleh donor. • (OM)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!