03.10.2017 Views

PERMEN-kepmeneg-kukm-2004-96-pedoman-som-ksp-usp-koperasi

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Pasal 21<br />

(1) Plafon pinjaman sebagaimana dimaksud dalam pasal 15 huruf<br />

e ditetapkan sesuai dengan efektifitas penyaluran dan<br />

memperhatikan resiko pinjaman.<br />

(2) Penetapan batas pinjaman produktif didasarkan pada jumlah,<br />

sasaran, penggunaan, tepat pengembalian dan kelayakan<br />

usaha calon peminjam.<br />

(3) Besarnya nilai pinjaman produktif sebagaimana dimaksud<br />

dalam ayat (1) yang menggunakan agunan dapat ditetapkan<br />

75% (tujuh puluh lima perseratus) dari nilai agunan.<br />

(4) Besarnya nilai pinjaman konsumtif dapat ditetapkan sebanyak<br />

3 (tiga) kali nilai simpanan dan tidak lebih dari 30% (tiga puluh<br />

perseratus) penghasilan calon peminjam.<br />

Pasal 22<br />

(1) Standar biaya pinjaman sebagaimana dimaksud dalam pasal<br />

15 huruf f meliputi biaya bunga dan administrasi yang<br />

ditetapkan dalam rapat anggota.<br />

(2) Penetapan besarnya bunga pinjaman KSP/USP Koperasi<br />

dapat menggunakan salah satu metode :<br />

a. Cost plus pricing didasarkan pada perhitungan antara biaya<br />

KSP/USP Koperasi ditambahkan hasil usaha yang<br />

diinginkan;<br />

b. Marginal pricing didasarkan pada perhitungan antara biaya<br />

variable ditambah dengan margin;<br />

c. bunga pinjaman sesuai mekanisme pasar;<br />

d. menetapkan suku bunga tertentu untuk membatasi<br />

anggota;<br />

e. menetapkan suku bunga murah untuk mendapatkan<br />

banyak anggota.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!