03.10.2017 Views

PERMEN-kepmeneg-kukm-2004-96-pedoman-som-ksp-usp-koperasi

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2) Biaya produk dalam hal ini adalah biaya dana dan biaya operasional<br />

lainnya;<br />

3) Nasabah, pada pasar yang bersaing nasabah sebagai peminjam akan<br />

memilih harga (tingkat bunga) yang lebih menguntungkan;<br />

4) Pesaing, situasi persaingan apakah mendekati pada struktur pasar<br />

persaingan sempurna atau mendekati pada pasar monopoli. Jika<br />

mendekati pasar persaingan sempurna biasanya tingkat bunga<br />

ditentukan oleh tingkat bunga pasar tetapi jika mendekati pasar<br />

monopoli maka KSP/USP Koperasi dapat menetapkan tingkat bunga<br />

lebih fleksibel;<br />

5) Mutu pelayanan;<br />

6) Permintaan dan penawaran dana;<br />

7) Laba yang diinginkan;<br />

8) Tingkat risiko pinjaman yang dikaitkan dengan jenis usaha nasabah,<br />

jangka waktu pinjaman, besarnya pinjaman dan faktor-faktor<br />

ketidakpastian lainnya.<br />

Setelah memperhatikan faktor-faktor di atas, kebijakan penetapan tingkat<br />

bunga melalui tahapan berikut:<br />

Tahap pertama, KSP/USP Koperasi harus melakukan rasionalisasi dari<br />

segala kegiatannya agar dapat beroperasi secara efisien.<br />

Tahap kedua, KSP/USP Koperasi dapat menghitung keuntungan bagi<br />

anggotanya yang pada akhirnya akan mendorong terciptanya produkproduk<br />

baru atau peningkatan mutu pelayanan kepada anggotanya.<br />

Tahap ketiga, dengan peningkatan mutu pelayanan dan peningkatan<br />

keuntungan bagi anggota, akan meningkatkan daya saing KSP/USP<br />

Koperasi.<br />

Tahap keempat, penetapan bunga merupakan suatu proses yang<br />

dinamis yang setiap saat perlu ditinjau kembali.<br />

27

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!