Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
1.9. Manajemen Aktiva Pasiva<br />
1) Dalam upaya menyeimbangkan arus dana, KSP/USP Koperasi perlu<br />
melakukan manajemen aktiva-pasiva dengan pendekatan alokasi aset<br />
(asset allocation approach).<br />
2) Dana yang memiliki sifat perputaran yang cukup tinggi hendaknya<br />
penggunaannya diprioritaskan dalam aktiva yang tingkat likuiditasnya<br />
cukup tinggi. Sedangkan dana yang perputarannya relatif rendah,<br />
pengalokasiannya diprioritaskan pada aktiva yang tingkat likuiditasnya<br />
relatif rendah pula.<br />
2. Standar Operasional Penggunaan Kelebihan Dana<br />
1) Dalam hal KSP/USP Koperasi masih memiliki kelebihan dana setelah<br />
anggota mendapat pelayanan sepenuhnya, maka calon anggota dapat<br />
dilayani.<br />
2) Secara bertahap penggunaan kelebihan dana dapat dilakukan untuk:<br />
a. Menempatkan dana dalam bentuk giro, tabungan, deposito<br />
berjangka, sertifikat deposito pada bank dan lembaga keuangan<br />
lainnya.<br />
b. Pembelian saham/obligasi melalui pasar modal.<br />
c. Mengembangkan dana tabungan melalui investasi lainnya.<br />
3) Untuk memanfaatkan kelebihan dana seperti pada butir 2 di atas harus<br />
memperhatikan:<br />
a. Batas maksimum pemberian pinjaman baik kepada anggota, calon<br />
anggota, <strong>koperasi</strong> lain dan atau anggotanya, yang ditetapkan dalam<br />
Rapat Anggota.<br />
b. Pemanfaatan dana yang berlebih harus dapat meningkatkan<br />
keuntungan KSP/USP Koperasi secara signifikan.<br />
c. Dalam memanfaatkan kelebihan dana tersebut harus tetap<br />
memperhatikan likuiditas KSP/USP Koperasi.<br />
d. Harus tetap memperhatikan prinsip-prinsip kehati-hatian karena<br />
penggunaan dana tersebut mengandung risiko.<br />
45