03.10.2017 Views

PERMEN-kepmeneg-kukm-2004-96-pedoman-som-ksp-usp-koperasi

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Tujuan pencatatan harian atau mingguan adalah untuk<br />

meminimalkan biaya bunga serta mempertahankan jumlah kas<br />

yang cukup. Cara ini digunakan oleh usaha simpan pinjam yang<br />

memiliki permintaan kas yang sangat tidak teratur (berfluktuasi).<br />

Laporan harian dapat digunakan pada usaha simpan pinjam<br />

yang memiliki banyak cabang untuk memindahkan saldo kas dari<br />

unit satu ke unit yang lainnya yang memerlukan kas tanpa harus<br />

mengeluarkan biaya bunga.<br />

1.5. Arus Dana Masuk<br />

1) Arus dana masuk terdiri dari:<br />

a. Penerimaan simpanan pokok dan simpanan wajib (untuk KSP) atau<br />

modal tetap (untuk USP Koperasi).<br />

b. Penerimaan setoran simpanan berupa tabungan atau simpanan<br />

berjangka anggota.<br />

c. Penerimaan cicilan pinjaman, baik pokok maupun bunga.<br />

d. Penerimaan dana dari bank berupa pinjaman.<br />

e. Penerimaan pendapatan operasional berupa pendapatan bunga<br />

pinjaman, provisi dan administrasi.<br />

f. Penerimaan pendapatan bunga bank.<br />

2) Pengelola harus mampu mengatur arus dana agar selalu seimbang<br />

antara arus dana yang masuk dan arus dana yang keluar.<br />

1.6. Arus dana Keluar<br />

1) Pemberian pinjaman.<br />

2) Penarikan simpanan berupa tabungan atau simpanan berjangka<br />

anggota.<br />

3) Pembayaran biaya-biaya usaha dan organisasi.<br />

4) Penyetoran ke bank.<br />

5) Pembayaran simpanan pokok dan simpanan wajib untuk anggota yang<br />

keluar.<br />

43

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!